Samarinda (ANTARA Kaltim) – Pemprov Kaltim menggelar rapat koordinasi dengan pemerintah kabupaten dan kota termasuk Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) dalam upaya optimalisasi pelaksanaan Evaluasi Kinerja Penyelenggara Pemerintah Daerah (EKPPD) terhadap Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) Tahun 2013.
Gubernur Kaltim H Awang Faroek Ishak dalam sambutan yang disampaikan Plh Sekprov Kaltim H Aji Sayid Fatur Rahman menargetkan LPPD Kaltim tahun 2013 harus meraih predikat terbaik nasional.
Target ini berdasarkan hasil penilaian dan prestasi yang diperoleh pada 2013 lalu, dimana kinerja penyelenggara pemerintah daerah di Kaltim berada pada peringkat ketujuh atau terjadi peningkatan setelah tahun sebelumnya berada pada posisi kesembilan.
Kota Balikpapan berada di posisi delapan dari 91 kota di Indonesia. Bontang berada di posisi 16 dengan status kinerja sangat tinggi, sedangkan Kutai Kartanegara berada di posisi 14 dari 732 kabupaten.
“Patut kita syukuri kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah baik provinsi maupun kabupaten dan kota sesuai hasil evaluasi dan dituangkan dalam laporan penyelenggaraan pemerintah daerah cukup tinggi secara nasional,†kata Aji Sayid Fatur Rahman di Ruang Serbaguna Ruhui Rahayu, Senin (12/5).
Menurut dia, prestasi yang telah diraih dari hasil evaluasi kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah itu cukup membanggakan jajaran pemerintah daerah. Namun, satu hal yang perlu dikaji kembali adalah mencapai target peringkat tiga besar atau terbaik secara nasional.
Disebutkan, bentuk penghargaan bagi kepala daerah yang berprestasi terbaik sesuai UU tentang gelar dan tanda jasa/tanda kehormatan yang diberikan setiap tahun oleh Kementerian Dalam Negeri berupa Satya Lencana Karya Bhakti Praja Nugraha.
Sementara penghargaan bagi institusi penyelenggara pemerintah daerah yang berprestasi terbaik secara nasional selama tiga kali berturut-turut akan diberikan penghargaan berupa Parasamya Purnakarya Nugraha.
“LPPD Provinsi Kaltim telah diserahkan kepada Presiden melalui Kemendagri secara tepat waktu. Selanjutnya akan dilaksanakan review sebagai evaluasi terhadap penyelenggaraan pemerintah daerah berjalan dan berhasil dengan baik atau mengalami kegagalan,†sambungnya.
Sementara itu, Kepala Biro Pemerintahan Umum Setprov Kaltim Hj Ismiati mengatakan kinerja pemerintah provinsi maupun kabupaten dan kota di Kaltim masih belum mencapai target meskipun secara umum kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah terjadi peningkatan.
Rakor optimalisasi pelaksanaan EKPPD terhadap LPPD Tahun 2013 dihadiri Direktur Peningkatan Kapasitas dan Evaluasi Kinerja Daerah Ditjen Otda Kemendagri. Tampak hadir Wakil Bupati Penajam Paser Utara HM Mustaqim dan Wakil Walikota Tarakan HK Arief Hidayat serta seluruh Sekda kabupaten/kota se-Kaltim dan Kaltara. (Humas Prov Kaltim-yans)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
Gubernur Kaltim H Awang Faroek Ishak dalam sambutan yang disampaikan Plh Sekprov Kaltim H Aji Sayid Fatur Rahman menargetkan LPPD Kaltim tahun 2013 harus meraih predikat terbaik nasional.
Target ini berdasarkan hasil penilaian dan prestasi yang diperoleh pada 2013 lalu, dimana kinerja penyelenggara pemerintah daerah di Kaltim berada pada peringkat ketujuh atau terjadi peningkatan setelah tahun sebelumnya berada pada posisi kesembilan.
Kota Balikpapan berada di posisi delapan dari 91 kota di Indonesia. Bontang berada di posisi 16 dengan status kinerja sangat tinggi, sedangkan Kutai Kartanegara berada di posisi 14 dari 732 kabupaten.
“Patut kita syukuri kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah baik provinsi maupun kabupaten dan kota sesuai hasil evaluasi dan dituangkan dalam laporan penyelenggaraan pemerintah daerah cukup tinggi secara nasional,†kata Aji Sayid Fatur Rahman di Ruang Serbaguna Ruhui Rahayu, Senin (12/5).
Menurut dia, prestasi yang telah diraih dari hasil evaluasi kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah itu cukup membanggakan jajaran pemerintah daerah. Namun, satu hal yang perlu dikaji kembali adalah mencapai target peringkat tiga besar atau terbaik secara nasional.
Disebutkan, bentuk penghargaan bagi kepala daerah yang berprestasi terbaik sesuai UU tentang gelar dan tanda jasa/tanda kehormatan yang diberikan setiap tahun oleh Kementerian Dalam Negeri berupa Satya Lencana Karya Bhakti Praja Nugraha.
Sementara penghargaan bagi institusi penyelenggara pemerintah daerah yang berprestasi terbaik secara nasional selama tiga kali berturut-turut akan diberikan penghargaan berupa Parasamya Purnakarya Nugraha.
“LPPD Provinsi Kaltim telah diserahkan kepada Presiden melalui Kemendagri secara tepat waktu. Selanjutnya akan dilaksanakan review sebagai evaluasi terhadap penyelenggaraan pemerintah daerah berjalan dan berhasil dengan baik atau mengalami kegagalan,†sambungnya.
Sementara itu, Kepala Biro Pemerintahan Umum Setprov Kaltim Hj Ismiati mengatakan kinerja pemerintah provinsi maupun kabupaten dan kota di Kaltim masih belum mencapai target meskipun secara umum kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah terjadi peningkatan.
Rakor optimalisasi pelaksanaan EKPPD terhadap LPPD Tahun 2013 dihadiri Direktur Peningkatan Kapasitas dan Evaluasi Kinerja Daerah Ditjen Otda Kemendagri. Tampak hadir Wakil Bupati Penajam Paser Utara HM Mustaqim dan Wakil Walikota Tarakan HK Arief Hidayat serta seluruh Sekda kabupaten/kota se-Kaltim dan Kaltara. (Humas Prov Kaltim-yans)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014