Samarinda, (ANTARA Kaltim) - Tim Sepak Bola Anak Usia 12 Tahun dengan klub bernama SSB GMK Kukar dinyatakan berhak mewakili Provinsi Kaltim untuk berlaga di tingkat nasional Juni mendatang, guna berebut pertandingan internasional di Barzil pada November 2014.
"Dalam babak final Regional Kaltim kemarin, Tim SSB GMK Kukar berhasil unggul 1-0 melawan SSB Herbi di Stadion Segiri Samarinda, dalam pertandingan yang digelar Aqua Danone Nations Cup (AquaDNC) 2014," kata Brand Director Danone Aqua, Febby Intan dihubungi dari Samarinda, Senin.
Atas kemenangan tersebut, maka SSB GMK Kukar akan bertanding melawan 15 tim perwakilan dari daerah lain di Indonesia dalam babak Final Nasional AquaDNC di Jakarta.
Babak Final Nasional ini merupakan ajang bagi para peserta dari daerah untuk memperebutkan tiket ke Final Dunia mewakili Merah Putih di Brazil yang diselenggarakan pada November 2014.
Sebelumnya kata Febby, sebanyak 48 tim terbaik dari Provinsi Kaltim telah bertanding selama dua hari pertandingan setelah menyingkirkan 352 tim lainnya di tahap Prakualifikasi Regional.
Kemudian terdapat empat tim terbaik yang berhasil lolos di babak penyisihan saling menunjukkan kemampuan terbaiknya di babak semifinal.
Pertandingan final kemudian berlangsung selama 2 x 10 menit antara tim SSB GMK Kukar melawan tim Akademi Harbi Samarinda. Namun tim SSB GMK Kukar yang akhirnya berhasil meraih kemenangan.
Dia juga mengatakan bahwa AquaDNC meluaskan jangkauan pesertanya pada 2014 ini hingga ke- 32 provinsi di Indonesia.
Sedangkan di kaltim jumah peserta yang mengikuti festival sepak bola ini mengalami peningkatan sebesar 100 persen ketimbang tahun lalu, yaitu dari 200 tim atau 2.200 anak pada 2013, menjadi 400 tim atau 4.800 anak pada 2014.
Siapapaun yang akan menjadi pemenang di tingkat nasional, maka akan berhadapan dengan 31 tim dari berbagai negara lain di Brazil.
Febby menilai bahwa Kaltim akan menjadi salah satu wilayah potensial lahirnya pemain sepak bola nasional muda berbakat. Hal ini dapat dilihat dari tingginya antusiasme dan bertambahnya jumlah peserta tiap tahunnya serta didukung oleh kualitas permainan yang ditampilkan peserta.
"Selama pertandingan berlangsung, terlihat bahwa semangat para anak-anak bermain sepak bola sangat tinggi. Danone Aqua turut merasa bangga bisa menjadi bagian dari upaya pesepakbola junior Tanah Air dalam mewujudkan mimpi mereka," ujarnya.
Menurutnya, sejak pertama digelar di Indonesia pada 2003, AquaDNC banyak berperan dalam mencetak pemain muda berbakat seperti Andik Vermansyah, Rasyid Bakri, Kurniawan Karman dan Muchlis Hadi Ning Syaifullah.
Festival sepak bola ini juga melahirkan Asnawi Mangkualam, salah satu anak Makassar yang pernah menjadi kapten final dunia AquaDNC 2011 di Madrid dan telah membuahkan prestasi sebagai pemain Timnas U-16 sekaligus menjadi runner-up dalam Piala AFF U-16 2013 di Myanmar. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
"Dalam babak final Regional Kaltim kemarin, Tim SSB GMK Kukar berhasil unggul 1-0 melawan SSB Herbi di Stadion Segiri Samarinda, dalam pertandingan yang digelar Aqua Danone Nations Cup (AquaDNC) 2014," kata Brand Director Danone Aqua, Febby Intan dihubungi dari Samarinda, Senin.
Atas kemenangan tersebut, maka SSB GMK Kukar akan bertanding melawan 15 tim perwakilan dari daerah lain di Indonesia dalam babak Final Nasional AquaDNC di Jakarta.
Babak Final Nasional ini merupakan ajang bagi para peserta dari daerah untuk memperebutkan tiket ke Final Dunia mewakili Merah Putih di Brazil yang diselenggarakan pada November 2014.
Sebelumnya kata Febby, sebanyak 48 tim terbaik dari Provinsi Kaltim telah bertanding selama dua hari pertandingan setelah menyingkirkan 352 tim lainnya di tahap Prakualifikasi Regional.
Kemudian terdapat empat tim terbaik yang berhasil lolos di babak penyisihan saling menunjukkan kemampuan terbaiknya di babak semifinal.
Pertandingan final kemudian berlangsung selama 2 x 10 menit antara tim SSB GMK Kukar melawan tim Akademi Harbi Samarinda. Namun tim SSB GMK Kukar yang akhirnya berhasil meraih kemenangan.
Dia juga mengatakan bahwa AquaDNC meluaskan jangkauan pesertanya pada 2014 ini hingga ke- 32 provinsi di Indonesia.
Sedangkan di kaltim jumah peserta yang mengikuti festival sepak bola ini mengalami peningkatan sebesar 100 persen ketimbang tahun lalu, yaitu dari 200 tim atau 2.200 anak pada 2013, menjadi 400 tim atau 4.800 anak pada 2014.
Siapapaun yang akan menjadi pemenang di tingkat nasional, maka akan berhadapan dengan 31 tim dari berbagai negara lain di Brazil.
Febby menilai bahwa Kaltim akan menjadi salah satu wilayah potensial lahirnya pemain sepak bola nasional muda berbakat. Hal ini dapat dilihat dari tingginya antusiasme dan bertambahnya jumlah peserta tiap tahunnya serta didukung oleh kualitas permainan yang ditampilkan peserta.
"Selama pertandingan berlangsung, terlihat bahwa semangat para anak-anak bermain sepak bola sangat tinggi. Danone Aqua turut merasa bangga bisa menjadi bagian dari upaya pesepakbola junior Tanah Air dalam mewujudkan mimpi mereka," ujarnya.
Menurutnya, sejak pertama digelar di Indonesia pada 2003, AquaDNC banyak berperan dalam mencetak pemain muda berbakat seperti Andik Vermansyah, Rasyid Bakri, Kurniawan Karman dan Muchlis Hadi Ning Syaifullah.
Festival sepak bola ini juga melahirkan Asnawi Mangkualam, salah satu anak Makassar yang pernah menjadi kapten final dunia AquaDNC 2011 di Madrid dan telah membuahkan prestasi sebagai pemain Timnas U-16 sekaligus menjadi runner-up dalam Piala AFF U-16 2013 di Myanmar. (*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014