Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berharap perwakilan putri Indonesia asal wilayah setempat yang akan mewakili di ajang Putri Indonesia bisa menyuarakan potensi wisata daerah di tingkat nasional.
Pemilihan Putri Pariwisata Indonesia asal Kaltim dilaksanakan di Convention Hall Samarinda Gelora Kadrie Oening, Samarinda, Sabtu, 4 Februari 2023.
Sekda Provinsi Kaltim Sri Wahyuni meminta peserta lomba untuk menguasai wawasan kebangsaan, terutama geografis dan potensi yang ada di daerah, sehingga ketika berkompetisi mampu menyuarakan bagaimana kondisi Kaltim.
“Jadi, sebagai Putri Indonesia asal Kaltim harus mampu menyuarakan keunggulan daerah kita di tingkat nasional maupun internasional. Artinya, bukan hanya pemerintah saja yang berjuang agar banyak orang berkunjung ke Kaltim, tetapi peran Putri Pariwisata juga sangat diperlukan,” pesan Sri Wahyuni di Samarinda, Jumat.
Bukan hanya itu, lanjut Sekda, status Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi bahan promosi dan publikasi bagaimana kesiapan dan dukungan masyarakat Benua Etam harus disampaikan Putri Pariwisata.
Artinya, bisa disampaikan bagaimana kesiapan secara moril dan kompetensi sumber daya manusia di daerah.
Mantan Kepala Dinas Pariwisata Kaltim ini pun mengakui anak-anak muda sekarang semakin kreatif.
Karenanya, melalui ajang Putri Indonesia ini, maka para putri asal Kaltim dituntut dapat mengasah kemampuan, pengetahuan dan wawasan, selain mampu berbicara di hadapan publik juga mampu mempromosikan daerahnya di tingkat nasional maupun internasional.
“Kedepannya, banyak wisatawan nusantara hingga mancanegara akan berkunjung ke Kaltim. Jadi, Putri Indonesia asal Kaltim memiliki peran besar untuk menyuarakan itu,”jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023
Pemilihan Putri Pariwisata Indonesia asal Kaltim dilaksanakan di Convention Hall Samarinda Gelora Kadrie Oening, Samarinda, Sabtu, 4 Februari 2023.
Sekda Provinsi Kaltim Sri Wahyuni meminta peserta lomba untuk menguasai wawasan kebangsaan, terutama geografis dan potensi yang ada di daerah, sehingga ketika berkompetisi mampu menyuarakan bagaimana kondisi Kaltim.
“Jadi, sebagai Putri Indonesia asal Kaltim harus mampu menyuarakan keunggulan daerah kita di tingkat nasional maupun internasional. Artinya, bukan hanya pemerintah saja yang berjuang agar banyak orang berkunjung ke Kaltim, tetapi peran Putri Pariwisata juga sangat diperlukan,” pesan Sri Wahyuni di Samarinda, Jumat.
Bukan hanya itu, lanjut Sekda, status Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi bahan promosi dan publikasi bagaimana kesiapan dan dukungan masyarakat Benua Etam harus disampaikan Putri Pariwisata.
Artinya, bisa disampaikan bagaimana kesiapan secara moril dan kompetensi sumber daya manusia di daerah.
Mantan Kepala Dinas Pariwisata Kaltim ini pun mengakui anak-anak muda sekarang semakin kreatif.
Karenanya, melalui ajang Putri Indonesia ini, maka para putri asal Kaltim dituntut dapat mengasah kemampuan, pengetahuan dan wawasan, selain mampu berbicara di hadapan publik juga mampu mempromosikan daerahnya di tingkat nasional maupun internasional.
“Kedepannya, banyak wisatawan nusantara hingga mancanegara akan berkunjung ke Kaltim. Jadi, Putri Indonesia asal Kaltim memiliki peran besar untuk menyuarakan itu,”jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023