Samarinda (ANTARA Kaltim) - Komandan Korem 091/Aji Suryanata Kesuma (ASN) Brigjen TNI Gadang Pambudi berharap kepada seluruh masyarakat Kaltim agar menjaga situasi keamanan daerah setelah berakhirnya pemilihan gubernur periode 2013-2018.
"Kami berharap situasi yang aman ini dapat terus dipertahankan. Karena mulai dari awal pelaksanaan pilkada, kondisi keamanan di Kaltim sudah sangat kondusif," kata Gadang Pambudi di Samarinda, Kamis.
Meski penghitungan suara pilkada telah berakhir, diharapkan masing-masing calon dapat menghargai dan menerima hasil tersebut. Jika memang ada gugatan dan keberatan terhadap hasil pilkada tersebut, diharapkan tidak menimbulkan konflik di masyarakat.
Kalaupun ada, proses gugatan harus tetap berjalan dengan baik. Namun demikian, keamanan dan ketenteraman masyarakat juga harus dijaga, katanya.
"Kami dari TNI siap membantu mengamankan kondusifitas Kaltim. Jika memang ada yang melakukan pelanggaran dan mencoba mengarah pada konflik di masyarakat, maka kami siap mengamankan," kata Gadang.
Rapat Pleno Rekapitulasi Penghitungan suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kaltim, Selasa (17/9) menetapkan pasangan Awang Faroek Ishak-HM Mukmin Faisyal HP sebagai pemenang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim periode 2013-2018.
Pasangan nomor urut 1 Awang Faroek Ishak-HM Mukmin Faisyal HP ditetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim terpilih periode 2013-2018 setelah meraih dukungan terbanyak dengan 644.887 suara atau 43,02 persen, mengungguli dua pasangan lainnya, yakni pasangan nomor urut 2 Farid Wadjdy-H Aji Sofyan Alex, dan pasangan nomor urut 3 Imdaad Hamid-Ipong Muchlissoni.
Pasangan Imdaad-Ipong menduduki posisi kedua dengan perolehan 545.638 suara atau 36,40 persen dan pasangan Farid-Sofyan berada di posisi ketiga dengan perolehan suara sebanyak 308.572 atau 20,58 persen. (Humas Pemprov Kaltim/adv)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
"Kami berharap situasi yang aman ini dapat terus dipertahankan. Karena mulai dari awal pelaksanaan pilkada, kondisi keamanan di Kaltim sudah sangat kondusif," kata Gadang Pambudi di Samarinda, Kamis.
Meski penghitungan suara pilkada telah berakhir, diharapkan masing-masing calon dapat menghargai dan menerima hasil tersebut. Jika memang ada gugatan dan keberatan terhadap hasil pilkada tersebut, diharapkan tidak menimbulkan konflik di masyarakat.
Kalaupun ada, proses gugatan harus tetap berjalan dengan baik. Namun demikian, keamanan dan ketenteraman masyarakat juga harus dijaga, katanya.
"Kami dari TNI siap membantu mengamankan kondusifitas Kaltim. Jika memang ada yang melakukan pelanggaran dan mencoba mengarah pada konflik di masyarakat, maka kami siap mengamankan," kata Gadang.
Rapat Pleno Rekapitulasi Penghitungan suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kaltim, Selasa (17/9) menetapkan pasangan Awang Faroek Ishak-HM Mukmin Faisyal HP sebagai pemenang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim periode 2013-2018.
Pasangan nomor urut 1 Awang Faroek Ishak-HM Mukmin Faisyal HP ditetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim terpilih periode 2013-2018 setelah meraih dukungan terbanyak dengan 644.887 suara atau 43,02 persen, mengungguli dua pasangan lainnya, yakni pasangan nomor urut 2 Farid Wadjdy-H Aji Sofyan Alex, dan pasangan nomor urut 3 Imdaad Hamid-Ipong Muchlissoni.
Pasangan Imdaad-Ipong menduduki posisi kedua dengan perolehan 545.638 suara atau 36,40 persen dan pasangan Farid-Sofyan berada di posisi ketiga dengan perolehan suara sebanyak 308.572 atau 20,58 persen. (Humas Pemprov Kaltim/adv)
Editor : Arief Mujayatno
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013