Samarinda (ANTARA Kaltim) - Sekretaris Komisi I DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Syaparudin prihatin terhadap sejumlah proyek tahun jamak yang mengalami kendala, diantaranya kelanjutan pembangunan jalan tol Balikpapan - Samarinda yang nasibnya semakin tidak jelas.

"Jujur saja tidak hanya dewan, akan tetapi juga masyarakat secara umum merasakan kekecewaan yang sama. Persoalan tol ini sangat menguras perhatian dan anggaran rakyat yang tidak sedikit. Wajar jika masyarakat mempertanyakan kejelasannya," tutur Syaparudin di Samarinda, Kamis.

Politisi asal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu menilai saat ini komunikasi pada pemerintah pusat yang dibangun oleh Gubernur dinilai belum cukup maksimal.

Pasalnya, pemerintah daerah hanya berusaha meyakinkan pemerintah pusat tanpa pula melakukan menjalin komunikasi yang sama kepada DPR RI. Padahal, pusat terdiri dari pemerintah dan DPR RI, katanya.

"Dari total 16 proyek multy year kontrak yang dikerjakan oleh Pemprov Kaltim terlihat mengalami banyak hambatan disana sini," kata Syaparudin.

"Hal tersebut penting untuk menjalin komunikasi secara intensif dan serius tidak hanya kepada Pemerintah pusat akan tetapi kepada DPR RI. Karena bukan tidak mungkin dewan dapat membantu daerah dalam meyakinkan pemerintah pusat, katanya.     (*)    

Pewarta: Susylo Asmalyah

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013