Nunukan (ANTARA Kaltim) - Pengiriman uang tunai yang masuk ke Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, melalui Kantor Pos setempat sebagian besar berasal dari negara tetangga, Malaysia.
"Pengiriman uang dari Malaysia yang dilakukan oleh TKI (tenaga kerja Indonesia) yang bekerja di Sabah, terbesar masuk ke Nunukan," kata Kepala Kantor Pos Kabupaten Nunukan, Carianto di Nunukan, Kamis.
Menurut dia, jumlah kiriman uang dari Malaysia tersebut mencapai miliaran rupiah yang diterima oleh keluarganya di daerah itu dan mata uang rupiah.
Pengiriman uang melalui Kantor Pos Nunukan, terang Carianto, akan terjadi peningkatan diperkirakan pekan depan atau pertengahan bulan suci Ramadhan 1434 Hijriah.
Uang dari luar negeri kebanyakan dikirim dengan menggunakan jasa wesel union, Bank Central Asia (BCA), Bank Negara Indonesia (BNI) 46, katanya.
"TKI mengirim uang dari Sabah Malaysia kepada keluarganya disini (Nunukan) menggunakan mata uang ringgit dan dicairkan di Kantor Pos Nunukan dalam bentuk uang rupiah," sebut Carianto.
Kiriman uang dari Malaysia tersebut kemungkinan ditujukan kepada keluarga atau anak-anak TKI yang sedang bersekolah di wilayah itu untuk keperluannya menjelang hari raya Idul Fitri.
Selain itu, lanjut Carianto, kiriman uang itu juga kemungkinan permintaan dari para TKI yang sedang berkunjung ke sanak keluarganya selama bulan suci Ramadhan di Kabupaten Nunukan.
Namun sampai hari kedua bulan suci Ramadhan 1434 Hijriyah ini, Carianto mengaku mulai nampak warga yang mencairkan uang kiriman dari Malaysia.
"Sampai hari kedua puasa ini, sudah mulai nampak ada warga yang mencairkan uang kirimannya yang sebagian besar dari Sabah (Malaysia)," kata dia. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
"Pengiriman uang dari Malaysia yang dilakukan oleh TKI (tenaga kerja Indonesia) yang bekerja di Sabah, terbesar masuk ke Nunukan," kata Kepala Kantor Pos Kabupaten Nunukan, Carianto di Nunukan, Kamis.
Menurut dia, jumlah kiriman uang dari Malaysia tersebut mencapai miliaran rupiah yang diterima oleh keluarganya di daerah itu dan mata uang rupiah.
Pengiriman uang melalui Kantor Pos Nunukan, terang Carianto, akan terjadi peningkatan diperkirakan pekan depan atau pertengahan bulan suci Ramadhan 1434 Hijriah.
Uang dari luar negeri kebanyakan dikirim dengan menggunakan jasa wesel union, Bank Central Asia (BCA), Bank Negara Indonesia (BNI) 46, katanya.
"TKI mengirim uang dari Sabah Malaysia kepada keluarganya disini (Nunukan) menggunakan mata uang ringgit dan dicairkan di Kantor Pos Nunukan dalam bentuk uang rupiah," sebut Carianto.
Kiriman uang dari Malaysia tersebut kemungkinan ditujukan kepada keluarga atau anak-anak TKI yang sedang bersekolah di wilayah itu untuk keperluannya menjelang hari raya Idul Fitri.
Selain itu, lanjut Carianto, kiriman uang itu juga kemungkinan permintaan dari para TKI yang sedang berkunjung ke sanak keluarganya selama bulan suci Ramadhan di Kabupaten Nunukan.
Namun sampai hari kedua bulan suci Ramadhan 1434 Hijriyah ini, Carianto mengaku mulai nampak warga yang mencairkan uang kiriman dari Malaysia.
"Sampai hari kedua puasa ini, sudah mulai nampak ada warga yang mencairkan uang kirimannya yang sebagian besar dari Sabah (Malaysia)," kata dia. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013