Rusdiansyah Aras terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Timur masa bakti 2022-2026 melalui Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) KONI Kaltim di Hotel Aston Samarinda, Selasa.
Rusdiansyah Arah menggantikan Zuhdi Yahya yang sudah dua periode memimpin KONI Kaltim, pada Musorprov yang dihadiri Wakil Ketua I KONI Pusat Suwarno dan Wakil Bidang Organisasi KONI Pusat Eman Sanusi.
Pada Musdaprov tersebut telah ditetapkan dua orang formatur untuk membantu ketua terpilih menyusun kepengurusan KONI Kaltim lima tahun ke depan.
Walikota Samarinda Andi Harun yang juga menjadi ketua Pengprov Taekwondo Indonesia ( TI) Provinsi Kaltim menjadi formatur mewakili cabang olahraga, sedangkan Ketua KONI Berau Mohammad Wibisono Al Hamid sebagai perwakilan 10 KONI kabupaten/kota.
“Andi Harun dan Mohammad Wibisono Al Hamid ditetapkan sebagai pendamping formatur dalam penyusunan kepengurusan KONI Kaltim masa bakti 2022-2026. Mereka diberi waktu selambat-lambatnya 30 hari setelah ditetapkan,” kata Sekretaris sidang Musdaprov KONI Kaltim Agus Sujito pada rapat tersebut.
Rusdiansyah Aras menyatakan kesiapannya memimpin KONI Kaltim periode lima tahun kedepan.
Ia mengatakan bersama tim formatur akan bekerja paling lambat 30 hari untuk menyusun kepengurusan KONI Kaltim.
“Kami akan segera bekerja, mudah-mudahan kepengurusan bisa tersusun lebih cepat, tidak sampai 30 hari,” kata Rusdiansyah Aras.
Rusdianyah memberikan bocoran bahwa sejumlah pengurus KONI Kaltim pada era kepemimpinan Zuhdi Yahya akan direkrut kembali untuk masuk kepengurusan miliknya.
“Kita akan bekerja secara berkesinambungan, sehingga pengurus lama masih akan kita rekrut kembali, sebab jika semua pengurus kita gantikan yang baru, maka PR lama nggak bisa dikerjakan. Kalau ada orang lama kan masih bisa dikerjakan,” katanya.
Setelah penyusun kepengurusan KONI Kaltim masa bakti 2022-2026, pihaknya akan menyampaikan hal tersebut kepada KONI Pusat agar mendapat SK.
“Ketika semua selesai, kepengurusan sudah dibentuk. Maka akan kita sampaikan ke KONI Pusat untuk mendapat SK, baru kita memprogram bagaimana pelantikan kepengurusan ini. Intinya lebih cepat lebih bagus,” pesannya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
Rusdiansyah Arah menggantikan Zuhdi Yahya yang sudah dua periode memimpin KONI Kaltim, pada Musorprov yang dihadiri Wakil Ketua I KONI Pusat Suwarno dan Wakil Bidang Organisasi KONI Pusat Eman Sanusi.
Pada Musdaprov tersebut telah ditetapkan dua orang formatur untuk membantu ketua terpilih menyusun kepengurusan KONI Kaltim lima tahun ke depan.
Walikota Samarinda Andi Harun yang juga menjadi ketua Pengprov Taekwondo Indonesia ( TI) Provinsi Kaltim menjadi formatur mewakili cabang olahraga, sedangkan Ketua KONI Berau Mohammad Wibisono Al Hamid sebagai perwakilan 10 KONI kabupaten/kota.
“Andi Harun dan Mohammad Wibisono Al Hamid ditetapkan sebagai pendamping formatur dalam penyusunan kepengurusan KONI Kaltim masa bakti 2022-2026. Mereka diberi waktu selambat-lambatnya 30 hari setelah ditetapkan,” kata Sekretaris sidang Musdaprov KONI Kaltim Agus Sujito pada rapat tersebut.
Rusdiansyah Aras menyatakan kesiapannya memimpin KONI Kaltim periode lima tahun kedepan.
Ia mengatakan bersama tim formatur akan bekerja paling lambat 30 hari untuk menyusun kepengurusan KONI Kaltim.
“Kami akan segera bekerja, mudah-mudahan kepengurusan bisa tersusun lebih cepat, tidak sampai 30 hari,” kata Rusdiansyah Aras.
Rusdianyah memberikan bocoran bahwa sejumlah pengurus KONI Kaltim pada era kepemimpinan Zuhdi Yahya akan direkrut kembali untuk masuk kepengurusan miliknya.
“Kita akan bekerja secara berkesinambungan, sehingga pengurus lama masih akan kita rekrut kembali, sebab jika semua pengurus kita gantikan yang baru, maka PR lama nggak bisa dikerjakan. Kalau ada orang lama kan masih bisa dikerjakan,” katanya.
Setelah penyusun kepengurusan KONI Kaltim masa bakti 2022-2026, pihaknya akan menyampaikan hal tersebut kepada KONI Pusat agar mendapat SK.
“Ketika semua selesai, kepengurusan sudah dibentuk. Maka akan kita sampaikan ke KONI Pusat untuk mendapat SK, baru kita memprogram bagaimana pelantikan kepengurusan ini. Intinya lebih cepat lebih bagus,” pesannya.
Editor : Abdul Hakim Muhiddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022