Juergen Klopp menganggap peluang Liverpool menyalip Manchester City dalam perburuan juara masih tetap berat, meskipun mereka baru saja memangkas jarak setelah mengalahkan Crystal Palace 3-1 dalam lanjutan Liga Inggris di Selhurst Park, London, Minggu malam tadi.
Kemenangan yang dipastikan lewat eksekusi penalti Fabinho demi meredam gelombang kebangkitan tuan rumah sepanjang babak kedua itu membuat Liverpool kini hanya tertinggal sembilan poin dari City yang berada di puncak, disertai satu laga simpanan.
"Tidak," kata Klopp kepada BBC selepas laga saat ditanya apakah Liverpool kini kembali dalam jalur perburuan gelar juara.
"Jaraknya terlalu jauh untuk dibicarakan dan kita tak harus melakukannya. Kami hanya perlu memenangi pertandingan. Setiap pertandingan di Liga Premier selalu berat, seperti yang kita lihat hari ini," ujarnya menambahkan seperti dikutip dari Reuters.
Setelah tampil begitu dominan dalam setengah jam pertama dan nyaman memimpin lewat gol-gol Virgil van Dijk dan Alex Oxlade-Chamberlain, Liverpool kerepotan membendung gelombang kebangkitan Palace.
Tuan rumah membalas di awal babak kedua melalui gol Odsonne Edouard, sebelum rasa tenang dihadirkan Fabinho melalui eksekusi penalti yang cukup kontroversial.
Diogo Jota gagal mengendalikan sempurna umpan jauh kiriman Trent Alexander-Arnold dan bola bergulir meninggalkan lapangan setelah ia jatuh bertabrakan dengan kiper Vicente Guaita.
Klopp mengaku lega timnya bisa membawa pulang tiga poin perdana dari lawatan ke London musim ini, setelah diimbangi Brentford, Tottenham Hotspur dan Chelsea serta dikalahkan West Ham United.
"Tadi jadi penampilan yang cukup bertolak belakang. Anda bisa melihat sebaik apa kami bisa bermain seperti dalam 35 menit pertama," katanya.
"Kami meraih kemenangan dengan cara yang sulit, tapi (yang terpenting) kami mendapatkannya," tutup Klopp.
Liga Inggris akan memasuki jeda internasional pada pekan depan dan Liverpool baru akan bertanding lagi menjamu Leicester City di Anfield pada 10 Februari, empat hari setelah menghadapi tim kasta kedua Cardiff City dalam putaran keempat Piala FA.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
Kemenangan yang dipastikan lewat eksekusi penalti Fabinho demi meredam gelombang kebangkitan tuan rumah sepanjang babak kedua itu membuat Liverpool kini hanya tertinggal sembilan poin dari City yang berada di puncak, disertai satu laga simpanan.
"Tidak," kata Klopp kepada BBC selepas laga saat ditanya apakah Liverpool kini kembali dalam jalur perburuan gelar juara.
"Jaraknya terlalu jauh untuk dibicarakan dan kita tak harus melakukannya. Kami hanya perlu memenangi pertandingan. Setiap pertandingan di Liga Premier selalu berat, seperti yang kita lihat hari ini," ujarnya menambahkan seperti dikutip dari Reuters.
Setelah tampil begitu dominan dalam setengah jam pertama dan nyaman memimpin lewat gol-gol Virgil van Dijk dan Alex Oxlade-Chamberlain, Liverpool kerepotan membendung gelombang kebangkitan Palace.
Tuan rumah membalas di awal babak kedua melalui gol Odsonne Edouard, sebelum rasa tenang dihadirkan Fabinho melalui eksekusi penalti yang cukup kontroversial.
Diogo Jota gagal mengendalikan sempurna umpan jauh kiriman Trent Alexander-Arnold dan bola bergulir meninggalkan lapangan setelah ia jatuh bertabrakan dengan kiper Vicente Guaita.
Klopp mengaku lega timnya bisa membawa pulang tiga poin perdana dari lawatan ke London musim ini, setelah diimbangi Brentford, Tottenham Hotspur dan Chelsea serta dikalahkan West Ham United.
"Tadi jadi penampilan yang cukup bertolak belakang. Anda bisa melihat sebaik apa kami bisa bermain seperti dalam 35 menit pertama," katanya.
"Kami meraih kemenangan dengan cara yang sulit, tapi (yang terpenting) kami mendapatkannya," tutup Klopp.
Liga Inggris akan memasuki jeda internasional pada pekan depan dan Liverpool baru akan bertanding lagi menjamu Leicester City di Anfield pada 10 Februari, empat hari setelah menghadapi tim kasta kedua Cardiff City dalam putaran keempat Piala FA.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022