Saham-saham Prancis kembali ditutup lebih rendah pada perdagangan Jumat (16/7/2021), memperpanjang penurunan untuk hari keempat berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris terpangkas lagi 0,51 persen atau 33,28 poin menjadi menetap di 6.460,08 poin.


Indeks CAC 40 jatuh 0,99 persen atau 65,02 poin menjadi 6.493,36 poin pada Kamis (15/7/2021), setelah turun tipis 0,001 persen atau 0,09 poin menjadi 6.558,38 poin pada Rabu (14/7/2021), dan terkikis 0,01 persen atau 0,78 poin menjadi 6.558,47 poin pada Selasa (13/7/2021).

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 19 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara 21 saham lainnya mencatat kerugian.

ArcelorMittal SA , perusahaan produsen baja internasional menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya anjlok 3,52 persen.

Diikuti oleh saham kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan Prancis Societe Generale yang kehilangan 2,46 persen; serta perusahaan produsen mobil hasil penggabungan Fiat Chrysler Automobile dan Peugeot SA, Stellantis N.V. berkurang 1,97 persen.

Sementara itu, Unibail-Rodamco-Westfield SE, perusahaan properti dan real estat komersial Eropa melonjak 3,31 persen, menjadi peraih keuntungan paling banyak (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Disusul oleh saham perusahaan transformasi digital utama Prancis Atos yang meningkat 1,95 persen, serta kelompok perusahaan pengolahan air dan limbah Prancis Veolia Environnement terangkat 1,52 persen.

Pewarta: Apep Suhendar

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021