Pelatih Persipura Jacksen Tiago berharap beberapa pemain dari tim sepak bola putra Papua yang tampil di Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-20, Papua, dapat memperkuat skuad berjuluk Mutiara Hitam.


"Saya berharap tiga atau empat pemain PON bisa merumput untuk Persipura," ujar Jacksen dalam konferensi virtual yang diikuti di Jakarta, Rabu.

Menurut Jacksen, sudah menjadi tradisi pemain-pemain Papua jebolan PON merumput untuk Persipura.

Beberapa di antaranya bahkan menjadi sosok-sosok penting di Mutiara Hitam seperti Boaz Solossa dan Ricardo Salampessy, yang sama-sama memperkuat Papua dalam PON 2004.

Kemudian ada pula Titus Bonai (PON 2008), Ruben Sanadi (PON 2008), Patrick Wanggai (PON 2008), Lukas Mandowen (PON 2008) dan Nelson Alom (PON 2012).

"Selain menjaga tradisi, masuknya pemain-pemain PON 2021 ke Persipura akan memenuhi kebutuhan tim. Kami berharap besar bisa mendapatkan pemain dari tim PON apalagi jumlah pemain Persipura sangat minim," tutur Jacksen.

PON XX Papua akan digelar pada 2-15 Oktober 2021. Cabang olahraga sepak bola akan mempertandingkan dua nomor yaitu putra dan putri.

Khusus sepak bola putra, pemain yang berlaga maksimal kelahiran 1 Januari 1998. Sementara tim putri bebas.

Setiap tim yang akan bertanding dapat mendaftarkan 18-20 pemain.

Stadion yang digunakan untuk sepak bola putra adalah Stadion Mandala (Jayapura), Stadion Mahacandra Universitas Cendrawasih (Jayapura) dan Stadion Barnabas Youwe (Kabupaten Jayapura).

Cabang olahraga sepak bola putri akan dipertandingkan di satu stadion yakni Stadion Katalpal, Kabupaten Merauke.

Selain berpotensi dilirik klub profesional, para pesepak bola PON XX juga memiliki kesempatan untuk memperkuat tim nasional Indonesia.

PSSI memproyeksikan beberapa pesepak bola terbaik dari PON untuk tampil di SEA Games 2021.

Pewarta: Michael Siahaan

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021