Samarinda (ANTARA Kaltim) - Sebanyak 24 Pengurus Cabang (Pengcab) Olahraga di Samarinda, Kalimantan Timur, mendesak pelaksanaan Musyawarah Olahraga Kota Luar Biasa (Musorkotlub) KONI Samarinda.

Desakan musorkotlub KONI disuarakan 2/3 anggota KONI Samarinda yang beranggotakan 43 cabang olahraga dan tiga badan fungsional setelah tidak adanya pemegang kebijakan untuk menjalankan roda organisasi menyusul mundurnya Plt Ketua Umum KONI Samarinda Sivana Podung.

Sivana Podung baru beberapa bulan menjabat menggantikan Rina Barito yang juga harus melepaskan jabatannya karena menjabat sebagai anggota DPRD Samarinda.

"Kami ingin organisasi KONI ini bisa berjalan dengan baik karena kami khawatir dengan tidak adanya ketua maka organisasi ini akan vakum, dan beberapa agenda kegiatan pengcab berhenti untuk sementara waktu," kata ketua harian Pengcab Pertina Samarinda, Darmin Balfas, di Samarinda, Selasa.

Menurut Darmin, KONI Samarinda punya tanggung jawab besar menghadapi tuan rumah Porprov Kaltim ke-VI tahun 2015 dengan target merebut kembali juara umum.

"Kalau tidak dipersiapkan dari sekarang, mustahil target itu bisa tercapai," imbuh Darmin.

Sementara itu Trianto Hadi perwakilan cabang Wushu menambahkan Musorkotlub sekaligus pula sebagai pembenahan organisasi KONI yang banyak melibatkan orang diluar olahraga.

"Pastinya yang `ngurusi` organisasi olahraga ya harusnya orang olahraga, bukan orang luar, sehingga kebijakan yang ditelurkan juga melandasi kepentingan atlet dan pelatih," jelas Trianto.

Meski diakui Triatno beberapa agenda KONI Samarinda telah menyentuh atlet dan pelatih seperti pemberian bonus dan tali asih, namun disisi lain masih banyak program yang dikendalikan oleh kelompok tertentu tanpa melandasasi kepentingan olahraga secara menyeluruh.

"Masih banyak cabang olahraga yang merasa dianak tirikan, sementara faktanya ada cabang tertentu yang mendapatkan perhatian berlebihan," cetus Triatno.

Perwakilan cabang gulat Suryadi Gunawan bahkan berniat mengundurkan diri dari kepengurusan KONI Samarinda hingga ada musorkotlub dan pembentukan kepengurusan baru.

"Kami dan beberapa teman sudah menyiapkan surat pengunduran diri dari pengurus KONI Samarinda, niat ini semata untuk membenahi struktur organisasi sesuai dengan jalurnya,"tegas Suryadi. (*)

Pewarta: Arumanto

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012