Terima kasih atas sambutan yang hangat dari TNI Angkatan Laut. Kunjungan kami ke Jakarta dalam rangka misi pengerahan Indo-ASEAN selama dua bulan mulai dari 26 Agustus sampai 30 Oktobe
Oleh Azis Kurmala
    Jakarta (ANTARA News) - Tiga Kapal Pasukan Bela Diri Maritim Jepang, yakni JS Kaga (19,500 ton), JS Suzutsuki (5,050 ton), dan JS Inazuma (4,550 ton), yang dikomandoi Laksamana Muda Tatsuya Fukuda berlabuh di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa.

    Ketiga kapal perang berjenis perusak (destroyer) yang singgah di Jakarta dari tanggal 18 September hingga 22 September 2018 itu disambut ratusan pasukan maritim dari Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) III Jakarta Laksamana Pertama TNI Denih Hendrata.

    Tarian tradisional dari Jawa Barat menambah suasana meriah dalam penyambutan rombongan Laksamana Muda Tatsuya Fukuda.

    "Terima kasih atas sambutan yang hangat dari TNI Angkatan Laut. Kunjungan kami ke Jakarta dalam rangka misi pengerahan Indo-ASEAN selama dua bulan mulai dari 26 Agustus sampai 30 Oktober," ujar Tatsuya Fukuda di Jakarta, Selasa.

    Sebelum tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, tiga kapal perang Jepang melakukan latihan bersama dengan Angkatan Laut Amerika pada 31 Agustus.

    Kemudian tiga kapal Jepang itu berlabuh di pelabuhan Subic, Filipina mulai 1 September hingga 7 September. Selama di Filipina, Angkatan Laut Jepang melakukan latihan bersama dengan Angkatan Laut Filipina.

    Negara-negara yang menjadi tujuan adalah India, Indonesia, Singapura, Sri Lanka dan Filipina.

    Misi pengerahan Indo-ASEAN bertujuan untuk meningkatkan kemampuan operasional Pasukan Bela Diri Maritim Jepang dan untuk meningkatkan kerja sama dengan angkatan laut berbagai negara.

    "Selama di Jakarta, kami akan melakukan 'open ship', pertukaran kebudayaan, kegiatan olahraga bersama dan latihan bersama dengan TNI AL," ujar dia.

    Ia meyakini dengan latihan bersama dengan TNI dapat meningkatkan kerjasama antara kedua angkatan laut serta memperdalam hubungan bilateral antara Jepang dan Indonesia.

    "Indonesia adalah negara kepulauan dan keindahan alam dan saya berharap dapat menikmati peninggalan bersejarah dan berwisata keindahan alam maupun budaya Indonesia," kata dia.

    "Open Ship" Kapal Perang Jepang akan diadakan pada 20 sampai 21 September.

    Sementara itu, Komandan Lantamal 3 Laksamana Pertama Denih Hendrata mengatakan kunjungan Angkatan Laut Jepang sangat penting untuk meningkatkan kerjasama bilateral antara Indonesia dan Jepang.

    "Selamat datang di pelabuhan Tanjung Priok Jakarta. Merupakan suatu kehormatan bagi TNI AL dan Lantamal 3 menerima kunjungan AL Jepang. Dimana Al Jepang mengarungi lautan bermil-mil hingga sampai ke Jakarta," kata dia.

    Ia mengharapkan semoga kunjungan Angkatan Laut Jepang dapat meninggalkan kesan positif.

    "Kami sungguh berharap rekan-rekan sekalian dapat menikmati kunjungan di Jakarta. Semoga kunjungan singkat ini dapat berkesan dan bermakna. Sekali lagi saya ingin menyampaikan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada Pasukan Bela Diri Jepang," tutup dia.

Baca juga: Jepang kerahkan kapal perang perkuat pertahanan
Baca juga: Pasukan Bela Diri Maritim Jepang singgahi Jakarta


 

Pewarta: Azis Kurmala
Editor: M. Arifin Siga
Copyright © ANTARA 2018