Surabaya (ANTARA News) - Rektor Universitas Airlangga (Unair), Prof Dr Fasichul Lisan Apt, dan Rektor Universitas Hang Tuah (UHT), Prof Dr Sapto J. Poerwowidagdo Msc, bersama dengan 10 perwira tinggi TNI Angkatan Laut (AL) menerima brevet kesehatan penyelaman dan hiperbarik TNI AL di Surabaya, Selasa. "Brevet kesehatan hiperbarik merupakan kebanggaan bagi anggota kesehatan Angkatan Laut. Penyandang brevet ini berarti memiliki kualifikasi di bidang kesehatan hiperbarik, yaitu keahlian dasar dalam menyelam, menangani kasus kedaruratan hiperbarik, mengoperasikan ruang udara bertekanan tinggi dan lainnya," kata Kepala Dinas Kesehatan TNI AL (Kadiskesal), Laksma TNI dr Imansyah SpPD. Kadiskesal berharap, agar penganugerahan brevet itu dapat digunakan untuk meningkatkan motivasi serta mendorong kerja sama guna mewujudkan komitmen bersama dalam mengembangkan kesehatan penyelaman dan hiperbarik di masa yang akan datang. Laksma TNI dr Imansyah menyematkan brevet tersebut dalam upacara di Lembaga Kesehatan Angkatan Laut (Lakesla) RSAL Dr Ramelan Surabaya, setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan. Calon penerima brevet diperiksa kesehatannya, meliputi jantung, paru-paru, telinga, hidung dan tenggorokan, karena kondisi kesehatan yang prima merupakan salah satu syarat masuk ruang udara bertekanan tinggi (hyperbaric chamber). Selanjutnya, para peserta menjalani tes dengan masuk dalam ruang tersebut selama 30 menit, dengan tekanan udara layaknya di kedalaman 15 meter di bawah permukaan air laut. Setelah dinyatakan semua lulus tes, Kadiskesal secara simbolis menyematkan brevet kehormatan kesehatan penyelaman dan hiperbarik kepada Komandan Kodikal, Laksda TNI Agus Suhartono, dan Fasichul Lisan. "Penganugerahan brevet tersebut merupakan rangkaian kegiatan dari peringatan Hari Kesehatan TNI Angkatan Laut yang jatuh pada tanggal 9 Oktober nanti," kata Kadispen Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim), Letkol Laut (KH) Drs Toni Syaiful. Para pejabat TNI AL lain yang menerima brevet itu adalah Komandan Gugus Keamanan Laut Koarmatim, Laksma TNI Bambang Suwarto, Komandan Lantamal V Surabaya, Laksma TNI Amanullah Sjuhari, Komandan Lantamal VI Makassar, Laksma TNI Gatot Sudijanto. Perwira lainnya adalah Komandan Lantamal VIII, Laksma TNI Muhammad Edy Moerdijanto, Komandan Pasmar I, Brigjen TNI (Mar) Arief Suherman, Komandan Pusbangdikopsla, Laksma TNI Pramono Hadi, Kadispotmar, Laksma TNI Soeparno, Kadispenal, Laksma TNI Slamet Sulistiyono dan Kadisminpersal, Laksma TNI Sudirman. Selain 10 perwira tinggi dan dua rektor itu, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Prof Dr dr HMS Wijadi, SpTHT juga menerima brevet serupa. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2006