... meningkat drastis hingga 60 persen dibanding hari biasa dengan jumlah penumpang mencapai 4.900 orang lebih
Sungai Raya, Kalimantan Barat (ANTARA News) - Pengguna jasa penerbangan di bandara Supadio Pontianak mengalami peningkatan hingga enam puluh persen saat H-1 tahun baru 20112.

"Hari ini jumlah pemakai jasa meningkat drastis hingga 60 persen dibanding hari biasa dengan jumlah 4.900 orang lebih," kata Kepala Divisi Operasional PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Supadio Pontianak, Syarif Usmulyani, di Sungai Raya, Sabtu.

Dengan peningkatan penumpang tersebut, beberapa pesawat seperti Batavia dan Garuda mengajukan penambahan penerbangan kepada PT Angkasa Pura II.

"Trend kenaikan jumlah pemakai jasa penerbangan di Bandara Supadio saat ini terus meningkat, sejak H-7 menjelang Natal. Kamis kemarin, jumlah pemakai jasa penerbangan sudah melebihi target kita sebelumnya dan mencapai 53 persen dari hari biasa yang hanya sekitar 2.500 orang," tuturnya.

Dengan meningkatnya jumlah pemakai jasa tesebut, semua maskapai penerbangan yang ada di Bandara Supadio mengalami kepenuhan pemakai jasa. Bahkan, Batavia sudah mengajukan ekstra penerbangan mulai 30 Desember 2011 hingga  4 Januari 2012.

Dia merinci, Garuda dalam satu hari sebanyak lima penerbangan. Untuk Sriwijaya dengan lima penerbangan dalam sehari, dan juga mengalami kepenuhan pemakai jasa.

"Demikian juga Batavia dengan jumlah sembilan penerbangan, juga penuh. Sriwijaya lima penerbangan, dengan jumlah penumpang, dan Lion enam penerbangan, serta Kalstar dengan satu penerbangan," kata Usmulyani.

Jika melihat trend kenaikan penumpang, dia memperkirakan, jumlah pemakai jasa penerbangan akan semakin meningkat, karena penumpang akan lebih banyak menggunakan jasa penebangan pada saat tahun baru.

"Karena banyak masyarakat Pontianak yang berlibur keluar kota, dengan tujuan penerbangan terbanyak saat ini menuju ke Jogja," tuturnya.

Meski demikian, dengan peningkatan penumpang tesebut, di khawatirkan terjadi keterbatasan daya tahan landasan bandara. Karena dengan banyaknya penerbangan tentu mempengaruhi ketahanan kandasan.

"Semua maskapai penerbangan agar bisa memperhatikan tingkat keselamatan penerbangan, karena jika jadwal padat tentu berpengaruh dengan ketahanan mesin pesawat," kata Usmulyani. (ANT-171)

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011