Untuk dapat memenangkan kompetisi tidak cukup hanya memiliki kemampuan kognitif, perlu ditunjang dengan kemampuan 'soft skill' tinggi seperti bekerja sama dalam tim, membangun jejaring, serta berbagai kemampuan lainnya
Depok (ANTARA) - Rektor Universitas Indonesia (UI) Prof Ari Kuncoro mengatakan bahwa untuk memenangkan kompetisi perlu ditunjang dengan kemampuan "softskill" (non-teknis)  yang mumpuni.

“Perwujudan kebebasan akademik di UI adalah diterapkannya Program Merdeka Belajar yang menuntut kecapakan intelektual dan keterampilan praktis secara profesional. Artinya, untuk dapat memenangkan kompetisi tidak cukup hanya memiliki kemampuan kognitif, perlu ditunjang dengan kemampuan 'soft skill' tinggi seperti bekerja sama dalam tim, membangun jejaring, serta berbagai kemampuan lainnya,” katanya dalam keterangan di Kampus UI, Depok, Jawa Barat, Senin.

Saat memberikan sambutan penutup Program Kegiatan Awal Mahasiswa Baru (KAMABA) UI tahun akademik 2021/2022 berisi pesan kepada para mahasiswa baru, ia berharap meski dilakukan secara virtual, mahasiswa baru tetap dapat merasakan atmosfer akademik di UI melalui acara tersebut.

Lebih lanjut, Rektor UI menyatakan harapan bahwa ilmu dan berbagai fasilitas yang telah disediakan oleh UI dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin sebagai bekal dalam menghadapi berbagai tantangan di masa yang akan datang.

Rektor juga menyampaikan agar seluruh mahasiswa baru dapat mengamalkan 9 nilai UI dalam segala tindakan sebagai bekal meraih prestasi.

Kesembilan nilai UI tersebut yakni, kejujuran, tanggung jawab, keadilan, kebersamaan, keterpercayaan, keterbukaan, kemartabatan, kebebasan akademik, dan kepatuhan pada aturan.

Sementara itu laporan penutupan Program KAMABA UI tahun akademik 2021/2022​​​​​​​ disampaikan oleh Wakil Rektor UI Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris.

Ia melaporkan bahwa KAMABA UI berlangsung selama satu bulan, mulai 26 Juli – 27 Agustus 2021 dengan tema “Satu Karena Beda” berjalan lancar.

Dalam kegiatan tersebut, telah dilakukan dengan berbagai kegiatan diantaranya pembukaan, Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru, Orientasi Belajar Mengajar, Pengenalan Sistem Akademik Universitas dan Fakultas, paduan suara mahasiswa baru yang dipandu oleh AG Sudibyo yang telah lebih dari 30 tahun menjadi konductor paduan mahasiswa baru, Orientasi Kehidupan Kampus bertema “Ragam Gelora” telah disaksikan lebih dari 26.000 pemirsa akun Youtube, pembagian jaket almamater, dan penutupan.

Adapun agenda tambahan dan guna mempercepat penanganan pandemi COVD-19 adalah program vaksinasi untuk mahasiswa baru yang dilaksanakan di Sarana Olah Raga Kampus UI Depok dengan kuota 1.000 dosis/hari, kuliah umum mengundang peraih Nobel Laureate Bidang Fisika pada tahun 2018 Prof. Gérard A. Mourou, "master class", temu wicara, "booth" Unit Kegiatan Mahasiswa dan Fakultas, serta Festival Seni. PKKMB UI 2021, yang merupakan hasil sinergi Direktorat Kemahasiswaan, Makara Art Center, Biro Humas dan KIP UI, dan pihak lainnya.

Pada akhir sesi penutupan KAMABA UI, dilakukan simbolisasi pemakaian jaket kuning oleh Ketua Majelis Wali Amanat UI, Saleh Husin, S.E., M.Si., kepada dua perwakilan Mahasiswa Baru, yaitu Fathia Ateh dan Tegar Andi Putra. Dengan simbolisasi tersebut, maka lebih dari 8.000 mahasiswa baru UI resmi menjadi mahasiswa UI.

Universitas Indonesia (UI) menutup rangkaian kegiatan KAMABA UI tahun akademik 2021/2022 pada Jumat (27/8) 2021.

Pada acara ini, hadir secara virtual Ketua DPR Puan Maharani, Ketua Dewan Analisa Strategis Badan Intelijen Negara​​​​​​​ (BIN) Letjen TNI (Pur) Muhammad Munir.
​​​​​​​
Sedangkan untuk kelas master class hadir tiga pembicara, yakni Direktur Utama Etana Biotech Indonesia, Nathan Tirtana; produser dan sutradara film nasional, Garin Nugroho; dan Ilham Akbar Habibie, teknokrat. Semua rangkaian acara penutupan ini disiarkan langsung di kanal Youtube Universitas Indonesia.

Baca juga: Mahasiswa baru UI 2021 dapat kuliah umum peraih Nobel bidang fisika

Baca juga: UI sambut kegiatan mahasiswa baru

Baca juga: Guru Besar FEB UI: Indonesia perlu ubah paradigma pembangunan

Baca juga: UI terima 4.229 mahasiswa baru melalui SIMAK


Pewarta: Feru Lantara
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021