Jakarta (ANTARA News) - Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) ingin menularkan budaya disiplin atlet Jerman pada atlet nasional yang kini ditempa dalam Pelatnas SEA Games XXVI maupun Asian Games XVI, kata Ketua Umum PB PASI, Bob Hasan.

"Juara Eropa lompat tinggi asal Jerman, Ariane Friedrich memiliki disiplin yang tinggi dalam melakukan latihan setiap harinya. Budaya ini patut dicontoh atlet nasional, baik yang kini di Pelatnas maupun di daerah," ujarnya di Jakarta, Kamis.

Bob Hasan menceritakan, selama di Indonesia atlet asal Jerman yang menduduki ranking tiga besar dunia melakukan latihan intensif setiap harinya. Semua itu menjadi kewajiban dan tugasnya sebagai atlet.

Ariane berada di Indonesia dan jauh dari pengawasan pelatihnya, namun atlet yang juga anggota kepolisian Jerman itu tetap melaksanakan tugasnya sebagai atlet. Yaitu melakukan latihan disiplin setiap harinya.

Tidak melakukan persiapan menuju kejuaraan internasional namun ujar Bob Hasan, latihan yang dilakukan Ariane tiap hari berkisar empat jam. Disiplin dan semangat menjaga kondisi badan dan fisik yang dimiliki hendaknya dapat dicontoh atlet nasional.

Sementara atlet nasional yang tinggal di Asrama di kawasan Stadyon Madya, Senayan Jakarta belum memiliki disiplin untuk meningkatkan prestasi yang dimiliki. Bahkan masih memerlukan penjagaan ketat selama berlatih di Pelatnas. Pada umumnya dalam segi latihan dan konsumsi makanan.

Bob Hasan menegaskan, para atlet Pelatnas sudah disediakan makanan yang bergizi sesuai dengan kebutuhan pertumbuhan stamina dan fisik atlet, namun masih banyak yang makan dijalanan.

Seperti halnya ujar Bob Hasan jajanan bakso, indomi dan lainnya yang dapat mengganggu pencernaan dan lambung mereka. Akibatnya ada juga atlet yang terserang diare karena makanan yang dikonsumsi dari luar.

Kondisi seperti itu tegasnya, tidak boleh terjadi bila si atlet mempunyai kesadaran untuk meningkatkan prestasinya selama digembleng di Pelatnas SEA Games maupun Asian Games.

Guna memberikan disiplin yang tinggi, Ketua Umum PB PASI memberikan sanksi cukup berat pada atlet yang ketahuan mengkonsumsi makanan dari luar. "Saya dengan tegas langsung memulangkan atlet yang ketahuan jajan di luar,"ujar Bob Hasan.

Sanksi yang diberikan itu katanya, tidak lain adalah untuk mendidik disiplin dengan harapan atlet nasional bisa mencapai prestasi internasional. Semua itu paparnya adalah untuk kepentingan atlet agar prestasi yang dimiliki mencapai kemajuan.
(ANT/P003)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010