Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) harus mengenang perintis kemerdekaan saat bertugas pada upacara bendera di Lapangan Monas dan Pantai Maju Ancol Jakarta Utara.

"Para anggota Paskibraka harus merefleksikan perjuangan pengibaran bendera Sang Merah Putih yang membutuhkan perjuangan besar dari para perintis kemerdekaan," kata Anies di Jakarta, Kamis.

Pada kesempatan itu, Anies mengukuhkan 54 anggota Paskibraka Provinsi DKI Jakarta yang akan bertugas dalam upacara bendera di Monas Jakarta Pusat dan Pantai Maju Jakarta Utara pada Sabtu (17/8).

Baca juga: Anies akan gelar upacara kemerdekaan di pulau reklamasi

Anies mengatakan petugas Paskibraka harus menjalankan amanat dan tidak sekadar mengibarkan bendera pusaka yang dinaikkan pertama kali namun pengibaran bendera membutuhkan pengorbanan jiwa, darah, tenaga, dan pikiran dari perintis kemerdekaan.

"Sehingga amanat yang dititipkan ditunaikan layaknya kita menghargai para pendiri republik ini," ujarnya.

Anies mengapresiasi para anggota Paskibraka DKI Provinsi DKI Jakarta yang telah lulus dalam seleksi, sekaligus berpesan agar menjaga amanat untuk mengibarkan bendera "Sang Saka Merah Putih".

"Baru saja Anda dikukuhkan dan tanggung jawab yang dititipkan adalah untuk mengibartinggikan Merah Putih, bukan hanya pada saat upacara dua hari lagi tetapi pada semua sektor tempat Anda berkarya," tutur Anies.

Baca juga: Paskibraka tumbuhkan nilai kebangsaan generasi muda

Baca juga: Jakarta Utara sediakan 600 lowongan Paskibraka


Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Mohamad Anthoni
Copyright © ANTARA 2019