Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur Sri Wahyuni berencana mengajak jajaran tamu dan pengurus yang tergabung dalam Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) berkunjung ke Ibu Kota Negara (IKN) dalam puncak perayaan HUT ke-45 Dekranas.
"Kota ini (IKN) dibangun tidak hanya dengan konsep yang ramah lingkungan, tetapi juga setiap bangunan itu punya filosofi. Ini akan memperkuat rasa nasionalisme kita di IKN," kata Sri dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Komunikasi dan Digital, Jakarta, Selasa.
Sri mengatakan bahwa pihak penyelenggara HUT ke-45 Dekranas sudah menjalin kerja sama dengan Pemerintah Daerah untuk menyediakan 20 bus per hari untuk menampung kurang lebih seribu pengunjung berkeliling ke kawasan IKN. Kunjungan akan didampingi oleh jajaran otorita keamanan setempat.
Tujuan dari diadakannya tur itu yakni ingin menampilkan langsung perkembangan IKN sebagai kota yang dibangun menggunakan konsep ramah lingkungan sampai dengan hari ini.
Di samping itu, akan ada aktivitas menarik seperti melihat pameran kriya, produk kerajinan tangan hingga produk olahan dari Kabupaten Penajem Paser Utara, Kalimantan Timur.
Kemudian terkait dengan kunjungan para peserta, ia berencana akan membaginya ke dalam dua rombongan.
"Untuk yang tanggal 9, yang tamu-tamu VIP dari Ketua Pengurus Pusat Dekranas dengan gubernur se-Indonesia, itu nanti akan datang ke sana di tanggal 9. Kemudian peserta yang lain itu tanggal 10 pagi itu juga akan berkunjung ke IKN," ujar dia.
Pengurus Dekranas akan merayakan puncak HUT ke-45 di Balikpapan pada 9-11 Juli 2025 dengan tema “Pengrajin Berdaya Mendunia”.
Perayaan dijadikan sebagai waktu baik untuk meningkatkan pendapatan UMKM lokal dan mendorong inovasi kerajinan di berbagai daerah.
Adapun total undangan yang telah disebarkan mencapai 2.300 ribu undangan dan diharapkan dapat mendorong pertumbuhan perekonomian daerah, khususnya Kota Balikpapan dalam sektor pariwisata, ekonomi kreatif dan perhotelan.
Selain pameran kriya dan fesyen yang akan dihadiri lebih dari 200 stan UMKM dalam maupun luar daerah, perayaan tersebut turut diramaikan dengan bazzar sampai dengan bincang-bincang interaktif bersama desainer yang didatangkan dari pusat. (Adv/Diskominfo Kaltim)
