Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menerima bantuan dua ribu masker dari PT Pupuk Kaltim untuk dibagikan kepada masyarakat.
 

Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi di Samarinda, Selasa, mengapresiasi bantuan peralatan medis tersebut dan berharap peran perusahaan lainnya dalam pencegahan COVID-19 di daerah setempat.

“Secara umum gerakan membagikan masker yang telah dilaksanakan Pupuk Kaltim merupakan gerakan luar biasa. Diharapkan kegiatan ini tidak sampai di sini saja, tetapi lebih dari itu. Untuk membantu dan bersinergi dengan Pemerintah Kota Bontang maupun Pemprov Kaltim dalam penanggulangan COVID-19 yang kasusnya masih terjadi," katanya saat menerima bantuan 2000 masker secara langsung oleh Sekretaris PT Pupuk Kaltim Teguh Ismartono.

Ia mengatakan hendaknya bantuan serupa tidak saja dari PKT, tetapi perusahaan yang beroperasi di wilayah Kaltim agar ikut berpartisipasi dalam penanggulangan COVID-19.

“Penanganan COVID-19 tidak semata tanggung jawab pemerintah, tetapi semua harus terlibat termasuk perusahaan, seperti dilakukan PKT memberikan bantuan 2.000 masker. Sekecil apapun bantuan yang diberikan tentu sangat besar manfaatnya bagi pemerintah dan masyarakat,” tandasnya,

Hadi Mulyadi mengingatkan masyarakat untuk selalu melaksanakan protokol kesehatan dengan menerapkan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas.

“Selalu menerapkan 5M dalam berbagai aktivitas, berarti masyarakat membantu pemerintah dalam meminimalisir dan menekan penularan COVID-19. Tetap beraktivitas, namun selalu menjaga protokol kesehatan,” katanya.

Sekretaris PT Pupuk Kaltim Teguh Ismartono mengatakan masker yang diberikan tersebut merupakan hasil UMKM mitra binaan PKT di Bontang.

"Sebelumnya sudah mencapai 15 ribu masker sudah disebar ke masyarakat Kota Bontang dan Kaltim. Semoga bantuan ini mendukung Pemprov Kaltim dalam penanganan COVID-19 di daerah,” kata dia.

 

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021