Samarinda (Antaranews Kaltim)-Suporter Borneo FC atau Pusamania menyambut positif kehadiran pelatih baru Dejan Antonic dan berharap pelatih asal Serbia tersebut bisa membawa tim asal Samarinda itu menuju prestasi yang lebih baik di ajang kompetisi Liga 1 2018.

Sekjen Pusamania, Abdus Somad Fauzan kepada awak media di Samarinda, Rabu mengatakan supoter Borneo mulai resah lantaran tim Borneo belum menunjukan performa yang bagus di awal kompetisi.

Puncaknya lanjut Fauzan pada saat pertandingan pembuka Liga 1 2018, tim berjuluk " Pesut Etam" gagal mengamankan poin penuh di kandang dan hanya bermain imbang 0-0 menghadapi Sriwijaya FC.

Ia menilai langkah oleh presiden klub dengan cepat merespon kegelisahan Pusamania dan masyarakat Samarinda terkait performa tim kesayangannya tersebut patut mendapatkan apresiasi.

" Kami ucapakan terimakasih kepada Nabil Husein yang sudah mengapresiasi suara masyarakat Samarinda. Ini interaksi yang positif, karena begitu ada evaluasi pinggir jalan, presiden klub langsung merespon," ungkap Fauzan.

Pusamania semakin bangga lantaran pelatih yang ditunjuk menangani Pesut Etam musim ini merupakan pelatih yang familiar dan tak perlu diragukan lagi kualitasnya.

"Untuk pelatih baru kita tahu beliau sudah malang-melintang di klub Indonesia. Semoga di Borneo FC, beliau mampu meningkatkan kinerja dan racikannya," tutur Fauzan.

Tak hanya itu, Pusamania juga mengapresiasi program utama Dejan di Borneo FC yang berjanji bakal mengoptimalkan peran pemain muda.

Pasalnya saat ini Pesut Etam tercatat memiliki 7 pemain di bawah usia 21 tahun yang layak bersaing di tim utama.

"Banyak pemain muda berbakat di Borneo FC. Keberaniannya menampilkan pemain muda semoga menciptakan iklim persaingan di klub dan mampu menciptakan pemain muda yang handal," kata Fauzan. (*)
Baca juga: Depak Iwan, Borneo langsung gaet Dejan Antonic
Baca juga: Iwan Setiawan dipecat dari Borneo FC
Baca juga: Iwan Setiawan pelatih ketiga dipecat klub Liga-1

 

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018