Tanjung Redep (ANTARA News - Kaltim) - Keberadaan PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap) Lati, Kabupaten Berau strategis bagi pengembangan ekonomi di Kabupaten Batiwakal itu.
"Peningkatan kapasitas pasokan listrik PLTU Lati memiliki peranan positif dalam mendorongtumbuh kembang ekonomi daerah dan menciptakan keharmonisan berbagai sektor mencapai maju pembangunan daerah," kata anggota DPRD Berau, Rustam di Tanjung Redep, Kamis.
Ia menambakan bahwa dengan daya listrik mencukupi, seluruh sektor makin leluasa bergerak berusaha.Tidak ada lagi penghalang
berupa kekurangan energi yang berdampak terhadap penurunan daya saing daerah.
Agar proses pemerataan daya saing ekonomi daerah bergerak secara merata Rustam melihat perlu upaya agar pasokan daya listrik itu tida terkonsentrasi pada satu titik.
Dia mengungkapkan sebaran aliran listrik itu jika bisa masuk secara bebas hingga ke polosok dengan berbagai cara dan sistem.
Jujur , Rustam, melihat ketersebaran ketersediaan aliran listrik masih belum merata, "Lihat saja listrik masih bisa dinikmati oleh penduduk kota.Bagaimana dengan penduduk yang berdiam di
pedalaman.Apa sudah bisa merasa aliran litsrik. Saya rasa jawabanya pasti, belum," ucap Rustam.
Agar kondisi tersebut terus menerus terjadi dan tidak tertangani, beban melakukan pemerataaan sebaran aliran listrik itu harus diatasi secara lintas sektoral.
Rustam lalu mengatakan beban berat ada di pundak PLN bersama perusda serta pemerintah daerah untuk melakukan kebijakan terobosan guna melakukan sebaran terhadap daya listrik ke seluruh pelosok.
"Di antara kebijakan itu adalah melakukan penghematan dan optimalisasi jaringan agar listrik yang hasil penghematan itu
bisa disalurkan ke penduduk lain," papar Rustam.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2011
"Peningkatan kapasitas pasokan listrik PLTU Lati memiliki peranan positif dalam mendorongtumbuh kembang ekonomi daerah dan menciptakan keharmonisan berbagai sektor mencapai maju pembangunan daerah," kata anggota DPRD Berau, Rustam di Tanjung Redep, Kamis.
Ia menambakan bahwa dengan daya listrik mencukupi, seluruh sektor makin leluasa bergerak berusaha.Tidak ada lagi penghalang
berupa kekurangan energi yang berdampak terhadap penurunan daya saing daerah.
Agar proses pemerataan daya saing ekonomi daerah bergerak secara merata Rustam melihat perlu upaya agar pasokan daya listrik itu tida terkonsentrasi pada satu titik.
Dia mengungkapkan sebaran aliran listrik itu jika bisa masuk secara bebas hingga ke polosok dengan berbagai cara dan sistem.
Jujur , Rustam, melihat ketersebaran ketersediaan aliran listrik masih belum merata, "Lihat saja listrik masih bisa dinikmati oleh penduduk kota.Bagaimana dengan penduduk yang berdiam di
pedalaman.Apa sudah bisa merasa aliran litsrik. Saya rasa jawabanya pasti, belum," ucap Rustam.
Agar kondisi tersebut terus menerus terjadi dan tidak tertangani, beban melakukan pemerataaan sebaran aliran listrik itu harus diatasi secara lintas sektoral.
Rustam lalu mengatakan beban berat ada di pundak PLN bersama perusda serta pemerintah daerah untuk melakukan kebijakan terobosan guna melakukan sebaran terhadap daya listrik ke seluruh pelosok.
"Di antara kebijakan itu adalah melakukan penghematan dan optimalisasi jaringan agar listrik yang hasil penghematan itu
bisa disalurkan ke penduduk lain," papar Rustam.(*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2011