Samarinda (ANTARA Kaltim) -  Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Samarinda, Kalimantan Timur, memberikan bantuan 1.550 atap seng kepada korban kebakaran dan tanah longsor di daerah itu.

Staf Pengolah Data Bencana Bidang Tanggap Darurat dan Evakuasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Samarinda, Nanang Arifin, Rabu menyatakan, bantuan atap seng kepada para korban tanah longsor dan kebakaran tersebut diberikan di beberapa titik di daerah itu.

Bantuan tersebut diberikan kepada para korban tanah longsor di Jalan RE Martadinata Gang Kyai dan Perumahan Talang Sari beberapa waktu lalu serta kepada korban kebakaran di Jalan Pangeran Antasari dan Jalan RE Martadinata Gang Raodah.

"Bantuan kami serahkan hari ini (Rabu) di empat lokasi," ujar Nanang Arifin.

Ia merinci, bantuan atap seng kepada korban tanah longsor di Jalan RE Matradinata Gang Kyai sebanyak 18 rumah dan di Perumahan Talangsari sebanyak lima rumah.

Sementara itu, bantuan kepada korban kebakaran di Jalan RE Martadinata, Gang Raodah, RT 20 sebanyak delapan rumah serta empat rumah di Jalan Pangeran Antasari.

Selain bantuan atap seng, BPBD Kota Samarinda juga memberikan bantuan dua kilogram paku untuk setiap rumah.

Setiap rumah yang terdampak longsor maupun yang terbakar diberi bantuan masing-masing 50 lembar atap seng dan dua kilogram paku.

"Bantuan tersebut atas pengajuan kami ke Pemerintah Provinsi Kaltim. Untuk korban kebakaran di Jalan Kesehatan, anggarannya masih kami ajukan," terang Nanang Arifin.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Samarinda telah menyewakan rumah kepada para korban tanah longsor di sejumlah titik di daerah itu.

Pada masa tanggap darurat, Pemerintah Kota Samarinda telah menyewakan rumah bagi setiap warga yang rumahnya terdampak longsor.

"Sewa rumah itu diberikan selama tiga bulan dan setelah itu mereka berfikir cari tempat yang aman," ujar Nanang Arifin. (*)

Pewarta: Amirullah

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017