Samarinda (ANTARA Kaltim) - Wakil Ketua Komisi II DPRD Kaltim Ali Hamdi meminta pemerintah bisa menjaga stok sembako dan ketersediaan gas elpiji jelang Natal 2016 dan Tahun Baru 2017.  Hal ini guna mengantisipasi kelangkaan barang di tingkat konsumen.

“Kami mengimbau Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Koperasi (Disperindagkop) Kaltim memantau stok dan harga sembako jelang Natal dan Tahun Baru, juga Pertamina agar menjaga ketersediaan gas elpiji terutama 12 kg,” kata Ali.

Ditambahkannya, jelang akhir tahun permintaan terhadap beberapa bahan pokok di pasaran cenderung meningkat. Sehingga menyebabkan sejumlah komoditi mengalami kenaikan harga, kendati beberapa tetap stabil.

Persoalan yang biasanya terjadi setiap tahunnya adalah adanya oknum yang tidak bertanggungjawab memainkan stok sembako serta elpiji sehingga menyebabkan kelangkaan serta kenaikan harga yang drastis.

Oleh sebab itu ia meminta agar operasi pasar tetap dilakukan secara berkala, terlebih menjelang Natal dan Tahun Baru. Ini guna menghindari terjadinya hal yang tidak dinginkan termasuk beredarnya produk kedarluwarsa di pasaran.

“Pemprov Kaltim bisa bekerja sama dengan pemerintah kebupaten/kota agar pemantauan dan pengawasan bisa dilakukan dengan maksimal sehingga meminimalkan kelangkaan. Kalaupun sampai terjadi dengan adanya koordinasi yang baik maka akan cepat diatasi,” harapnya.

Ali menyebutkan kelangkaan dan kenaikan harga yang cukup tinggi tidak hanya akan menyulitkan mereka yang merayakan. Masyarakat luas juga akan terkena dampaknya.(Humas DPRD Kaltim/adv)
 


Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016