Samarinda (ANTARA Kaltim) - Sebanyak 765 anggota dan janda veteran menerima bantuan sosial (Bansos) terencana yang diberikan oleh Pemprov Kaltim tahun ini dengan total anggaran mencapai Rp1.075.100.000.
Anggota veteran menerima bantuan sebesar Rp1.625.000 dan janda veteran sebanyak Rp1.300.000. Bantuan diberikan Gubernur Kaltim  Awang Faroek Ishak untuk sebanyak 28 anggota veteran dan 91 janda veteran.

Ketika usai memberikan bantuan secara simbolis kepada 10 orang penerima, Gubernur Awang Faroek mengatakan, bantuan tersebut merupakan bentuk nyata perhatian pemerintah kepada para pejuang di Kaltim yang telah berjuang mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari penjajah.

“Ini bentuk perhatian kami kepada para pejuang. Diharapkan bantuan ini bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari,” kata Awang Faroek Ishak saat memberikan sambutan di hadapan anggota dan janda veteran pada ramah tamah perintis kemerdekaan, veteran, purnawirawan, wredatama, warakawuri dan angkatan 45 bersama Gubernur Kaltim di Pendopo Lamin Etam, Kamis (11/8).

Selain bantuan tersebut, Pemprov juga telah banyak memberikan dukungan kepada anggota veteran maupun keluarga veteran, yaitu berupa bantuan pendidikan bagi anak dan cucu veteran di Kaltim melalui Beasiswa Kaltim Cemerlang.

Dukungan tersebut, lanjut Awang, tidak lain sebagai perhatian pemerintah kepada pejuang yang telah berjasa meraih kemerdekaan Tanah Air, yang kini manfaatnya telah dirasakan semua pihak.

Selain itu, Awang berpesan agar generasi muda dapat mencontoh semangat juang dan teladan yang dimiliki para pejuang tersebut dengan menjalankan kinerja dengan baik dan bekerja keras sesuai bidang dan profesi masing-masing.

“Kami sangat berterimakasih atas perjuangan yang telah dilakukan para pejuang kemerdekaan di Kaltim. Diharapkan semangat juang ini dapat dicontoh dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, terutama ketika bekerja oleh generasi sekarang dan generasi yang akan datang,” jelasnya. (Humas Prov Kaltim/jay)

Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016