Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mencabut Surat Keputusan Nomor 01307 tentang Pembekuan Aktivitas Organisasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia. 

"Baru saja saya tanda tangani (SK Pencabutan). Saya cabut surat yang pernah kami keluarkan," ujar Imam Nahrawi di Senayan, Jakarta, Selasa malam.

Ia menuturkan hal tersebut dilakukan untuk menghormati keputusan Mahkamah Agung dan menghargai komitmen FIFA seperti yang telah disuratkan kepada Mensesneg.

"Kami baca ada komitmen besar terhadap perubahan sepak bola Indonesia yang akan dikawal oleh FIFA," tuturnya.

Selanjutnya, pihaknya ingin menghormati harapan dari pemilik suara untuk melakukan perubahan di internal federasi.

Kemenpora, ujarnya, akan mengawal dan mengawasi perubahan di internal federasi itu dan memastikan bahwa rencana perubahan-perubahan itu berjalan dengan baik sesuai dengan aturan FIFA, AFC, dan federasi.

Ia berharap terdapat kesungguhan dari PSSI untuk berbenah diri dan menjadi lebih baik untuk kemajuan sepak bola Indonesia.

Imam menuturkan pencabutan pembekuan ini menjadi salah satu syarat dari FIFA dan harus dilaksanakan sebelum kongres FIFA di Meksiko pada 12 Mei 2016, hal itu atas permintaan FIFA.

Sebelumnya, Badan Sepak Bola Dunia atau FIFA menyatakan akan sesegera mungkin membantu menyelesaikan permasalahan yang sedang dialami PSSI terkait pembekuan anggota sepak bola internasional.

FIFA telah bertemu dengan delegasi dari Indonesia dan berdiskusi mengenai permasalahan sepak bola nasional. (*)

Pewarta: Dyah Dwi Astuti

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016