Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui instansi teknis bersiap mengikuti tiga kali pameran tingkat nasional yang merupakan kegiatan rutin tahunan, untuk mempromosikan produk pertanian dalam arti luas agar produk daerah lebih dikenal.
"Tiga pameran yang akan diikuti sejumlah provinsi lain, termasuk dari Kaltim akan digelar di Jakarta, melalui ajang ini kami yakini produk pertanian asal Kaltim lebih dikenal luas," kata Kepala Bidang Pascapanen dan Kesmavet Dinas Peternakan Provinsi Kaltim, Sri Winarni di Samarinda, Jumat.
Didampingi Kepala Seksi Promosi dan Pemasaran M Fadli, Sri Winarni melanjutkan ketiga pameran yang akan diikuti pihaknya itu adalah Agrinex Expo yang akan digelar pada 1-3 April 2016 di Jakarta Convention Center.
Kemudian memamerkan produk pertanian dalam arti luas di Pekan Raya Jakarta (PRJ) Kemayoran pada 29 Mei - 5 Juli 2016, ketiga adalah Agro & Food Expo di Jakarta, pada September 2016.
Menurutnya, pameran hasil pertanian dalam arti luas berupa Agrinex Expo merupakan pameran tahun kesepuluh dengan membawa tema "Agribisnis yang Berkeadilan, Berdaulat, dan Berkelanjutan".
Berbagai produk yang akan ditampilkan oleh peserta dari seluruh provinsi di Indonesia di ajang ini antara lain hasil teknologi pangan, teknologi benih, teknologi pupuk, teknologi mesin dan peralatan pertanian, teknologi perkebunan, teknologi perikanan dan teknologi peternakan mulai dari hulu sampai hilir.
Peserta pameran merupakan pelaku industri pertanian mulai dari benih hingga pascapanen, kemudian industri makanan, minuman, hortikultura, tanaman pangan, perkebunan, perikanan, peternakan.
Sedangkan pesertanya dari berbagai kalangan, mulai dari kementerian yang mewakili pemerintah pusat, pemerintah daerah, perguruan tinggi, sejumlah lembaga riset, LSM, dan pelaku UMKM.
Sementara PRJ merupakan pameran untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Jakarta tiap tanggal 22 Juni.
Sedang Agro & Food Expo merupakan pameran membangun jaringan bisnis bagi industri berbasis agro, termasuk industri pengolahan makanan baik di Indonesia maupun dari luar negeri.
"Agro & Food Expo akan diikuti oleh 200 peserta lokal dan internasional dengan menampilkan berbagai produk unggulan dan teknologi terbaru, yakni semua produk bidang pertanian dan industri makanan," kata Sri Winarni lagi.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016
"Tiga pameran yang akan diikuti sejumlah provinsi lain, termasuk dari Kaltim akan digelar di Jakarta, melalui ajang ini kami yakini produk pertanian asal Kaltim lebih dikenal luas," kata Kepala Bidang Pascapanen dan Kesmavet Dinas Peternakan Provinsi Kaltim, Sri Winarni di Samarinda, Jumat.
Didampingi Kepala Seksi Promosi dan Pemasaran M Fadli, Sri Winarni melanjutkan ketiga pameran yang akan diikuti pihaknya itu adalah Agrinex Expo yang akan digelar pada 1-3 April 2016 di Jakarta Convention Center.
Kemudian memamerkan produk pertanian dalam arti luas di Pekan Raya Jakarta (PRJ) Kemayoran pada 29 Mei - 5 Juli 2016, ketiga adalah Agro & Food Expo di Jakarta, pada September 2016.
Menurutnya, pameran hasil pertanian dalam arti luas berupa Agrinex Expo merupakan pameran tahun kesepuluh dengan membawa tema "Agribisnis yang Berkeadilan, Berdaulat, dan Berkelanjutan".
Berbagai produk yang akan ditampilkan oleh peserta dari seluruh provinsi di Indonesia di ajang ini antara lain hasil teknologi pangan, teknologi benih, teknologi pupuk, teknologi mesin dan peralatan pertanian, teknologi perkebunan, teknologi perikanan dan teknologi peternakan mulai dari hulu sampai hilir.
Peserta pameran merupakan pelaku industri pertanian mulai dari benih hingga pascapanen, kemudian industri makanan, minuman, hortikultura, tanaman pangan, perkebunan, perikanan, peternakan.
Sedangkan pesertanya dari berbagai kalangan, mulai dari kementerian yang mewakili pemerintah pusat, pemerintah daerah, perguruan tinggi, sejumlah lembaga riset, LSM, dan pelaku UMKM.
Sementara PRJ merupakan pameran untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Jakarta tiap tanggal 22 Juni.
Sedang Agro & Food Expo merupakan pameran membangun jaringan bisnis bagi industri berbasis agro, termasuk industri pengolahan makanan baik di Indonesia maupun dari luar negeri.
"Agro & Food Expo akan diikuti oleh 200 peserta lokal dan internasional dengan menampilkan berbagai produk unggulan dan teknologi terbaru, yakni semua produk bidang pertanian dan industri makanan," kata Sri Winarni lagi.(*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016