Samarinda (ANTARA Kaltim) – Hasil laporan gabungan hasil kegiatan reses masa persidangan III Tahun 2015 daerah pemilihan Penajam Paser Utara (PPU) dan Paser disampaikan oleh Sandra Puspa Dewi. Ia mengatakan banyak masukan masyarakat saat wakil rakyat turun menyerap aspirasi.

“Seperti Desa Telemow, Kecamatan Sepaku. Warga meminta perbaikan infrastruktur jalan masuk desa untuk mempermudah mengangkut hasil pertanian,” kata Sandra.

Untuk lahan tidur tidak produktif masyarakat mengharapkan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara dapat  meminjamkannya. Peminjaman itu agar masyarakat dapat bercocok tanam. Selama ini lahan milik pemerintah itu kosong dan tak dimanfaatkan.
 
 â€œSektor pendidikan pun menjadi keluhan masyarakat. Informasi yang lamban masuk ke desa menjadi kendala masyarakat untuk mengetahui informasi tentang Beasiswa Kaltim Cemerlang akibat tidak ada fasilitas internet. Masyarakat di sana sangat berharap, pemerintah dapat membantu pembiayaan pendidikan melalui Beasiswa Kaltim Cemerlang Tahun 2016,” imbuh Politikus PKB ini.

Selanjutnya, Kabupaten Paser, Kecamatan Tanah Grogot tepatnya pada Jalan HOS Cokroaminoto, warga meminta sarana dan prasarana pendidikan. Mengingat tenaga pengajar di sana sangatlah terbatas. Kesejahteraan dalam meningkatkan kesejahteraan perlu mendapat perhatian.

Sementara Kecamatan Long Ikis, Desa Laburan Baru menyerukan permasalahan lain yakni soal penerangan. Kiri kanan menuju desa hanya terdapat pohon kelapa sawit, hanya lampu mobil ketika malam hari sebagai penerangnya. Sehingga masyarakat berasumsi perhatian pemerintah hanya tertuju di wilayah kota.

“Masyarakat di sana sangat mengharapkan jalan lingkungan juga penerangan jalan Desa Laburan Baru dapat segera diperbaiki dan ditingkatkan kualitasnya. Permintaan masyarakat tersebut akan segera ditindaklanjuti sebagai bahan telaah kami lebih lanjut sebagai kebijakan pembangunan mendatang,” ujarnya. (Humas DPRD Kaltim/adv)

Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016