Samarinda (ANTARA Kaltim) - Dinas Pariwisata, Ekonomi Kreatif dan Kominfo  (Disparekkominfo) Kota Samarinda kembali menggelar Festival Mahakam 2015 yang akan dilaksanakan pada 6 hingga 8 November mendatang.

“Festival Mahakam sudah merupakan agenda tahunan Disparekkominfo dalam rangka menarik parawisatawan lokal maupun luar daerah, meskipun  kegiata itu  sebenarnya  sebagai ajang pesta rakyat  khususnya bagi warga Samarinda,” Kata Kepala Disparekkominfo Kota Samarinda, HM .Faisyal di Samarinda, Rabu (7/10).

Ia mengatakan dalam kegiatan  Festival Mahakam melibatkan seluruh warga kota Samarinda untuk  berpartisipasi  ikut serta  dalam berbagai lomba atau kegiatan yang ada. Secara umum kegiatan  dibagi menjadi empat  kluster, yakni kegiatan  di perairan sungai Mahakam dan  sepanjang Tepian Mahakam    untuk  kegiatan  khas seni budaya dan special even.  Jadi  masing-masing kluster terdapat tujuh  kegiatan acara.

Faisal menjelaskan seperti tahun-tahun sebelum nya  Festival Mahakam  pasti menampilkan sesuatu yang istimewa, kali ini  menampilkan “Mahakam Sampe Music Festival” yaitu  tampilan group musik  dari berbagai genre  yang  lebih  menonjolkan  permainan alat musik  tradisonal  Suku Dayak  yaitu alat musik “ Sampe atau Sape”.

Sampe  adalah salah satun alat musik tradisional suku Dayak di Kalimantan. Alat musik  sampe  sering di gunakan dalam mengiringi berebagai acara adat seperti tarian adat dan kesenian adat lainnya.  Hampir semua sub suku Dayak  di Kalimantan menggunakan alat musik  sampe  untuk pelengkap acara.

"Kami mengundang beberapa musisi dari wilayah Kalimantan ,  salah satu group yang akan tampil  adalah YK Band yang merupakan andalan Kota Samarinda dengan genre music Jazz, kemudian beberapa seniman dari Desa Budaya Pampang, dan para musisi dari kota lain,” katanya.

Selain itu juga  menampilkan  parade 1000  penari Hudoq, Mahakam sunset gowes,  Mahakam Jazz Fiesta dan seminar seni budaya “Tajong Samarinda”.

Menurut Faisal  setiap tahun pelaksanaan Festival Mahakam  tentunya ada penambahan kegiatan dan penampilan yang  unik dan baru. Pada tahun 2014  lalu  ada 21 jenis kegiatan dan pada tahun 2015 ditambah menjadi 28 jenis kegiatan.

Meskipun pada tahun  2015  anggaran  dari  APBD turun sekitar 50 persen, namun hal itu bukan menjadi halangan  dalam  penyelengaraan Festival Mahakam, bahkan pihak panitia terus meningkatkan kuantitas dan kualitas.

Ada beberapa kegiatan Festival Mahakam yang dilaksanakan  di Sungai Mahakam   di antaranya lomba menyeberangi sungai mMahakam, lomba balap tambangan (Klotok),  balap peowr boating, perahu ces, balap jetski dan flaying board.

Sedangkan  kegiatan yang dilaksanakan di sepanjang Tepian Mahakam di Jalan Gajah Mada di antaranya  festival band indie, parade band pub, lomba kirab drumband, lomba mewarnai,  bintang dangdut, Mahakam pentas dangdut dan Mahakam UKM dan Gemstone expo.

Selanjutnya untuk  khas  budaya  di antaranya  upacara adat Hudoq Kawit, pawai budaya  nusantara, , lomba tari kreasi pesisir, lomba tari kreasi pedalaman, lomba tari jepen pelajar SD, lomba masak tradisonal dan Mahakam Batik Fashion.

“Bagi warga yang  berminat  dan ikut berpartisipasi  pada  kegiatan Festival Mahakam  dapat langsung  menghubungi pihak panitia   Panpel di secretariat Kantor Disparekominfo,  Jalan Dahlia No.69 Samarinda,” kata Faisal.(*)




Pewarta: Rachmad

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015