Samarinda(ANTARA Kaltim)  - Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak meminta agar pelaksanaan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Proklamasi RI ke-70 tahun ini digelar semeriah mungkin dengan berbagai kegitan dan hiburan.  

Saat memimpin rapat pemantapan pelaksaanan Peringatan HUT Proklamsi RI ke-70 di Kantor Gubernur, Rabu (12/1) kemarin, Gubernur Awang Faroek mengingatkan agar panitia penyelenggara benar-benar mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang, khususnya mengenai persiapan pelaksanaan puncak detik-detik peringatan Proklamasi Kemerdekaan RI yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 Agustus di Stadion Madya Sempaja Samarinda.  

"Untuk acara gladi kotor, yang akan digelar pada Jumat (14/8) sore, saya akan hadir langsung untuk melihat persiapan secara langsung," kata  Gubernur.

Awang menambahkan, sesuai amanat Presiden Joko Widodo, pelaksanaan peringatan HUT RI ke-70 agar dilakukan  dengan semeriah mungkin di daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, tetapi tetap dengan kesederhanaan dengan menggerakan seluruh lapisan masyarakat.

"Kami akan menyurati bupati/walikota, agar peringatan HUT Proklamasi  tahun ini juga bisa dilakukan semeriah mungkin," tegas Awang.

Awang juga meminta para bupati walikota untuk menggalakkan kembali lomba yang banyak melibatkan masyarakat seperti loma menghias gapura dan lainnya. Lomba semacam ini belakangan mulai ditinggalkan masyarakat.

"Peringatan  kemerdekaan tahun ini luar biasa. Tema yang diambil adalah ayo kerja.  Tema itu sejalan dengan apa yang telah kita kerjakan selama ini," katanya.

Gubernur minta seluruh panitia agar selalu melakukan koordinasi, sehingga tahapan demi tahapan peringatan HUT RI bisa berjalan sesuai harapan.

Sebelumnya sekretaris panitia penyelenggara HUT RI ke-70,  Hj Ismiati  melaporkan terkait dengan pelaksanaan kegiatan yang akan digelar dalam rangka peringatan HUT RI, yaitu pada 13 Agustus dilaksanakan ramah tamah dengan perintis kemerdekaan, yakni veteran, purnawirawan, wredatama, warakawuri dan Angkatan 45. Kemudian pada 14 Agustus akan gelar panganugrahan satya lencana karya satya dilanjutkan pada 15 Agustus dilakukan pengukuhan pasukan pengibar bendera merah putih.

"Pada Minggu (16/8) akan dilakukan penyerahan remisi kepada narapidana bertempat di Lapas Narkotika Bayur Sempaja. Malam harinya digelar apel kehormatan dan  renungan suci di Taman Makam Pahlawan Samarinda," kata Ismiati.

Puncak acara dilaksanakan pada 17 Agustus untuk peringatan detik-detik proklamasi dan sore harinya dilakukan penurunan bendera. Malam harinya, perayaan syukuran akan diramaikan dengan  kehadiran artis ibukota, Yuni Shara dan Team Loe.

"Kemudian pada 18 Agustus akan digelar pawai pembangunan melibatkan seluruh SKPD Pemprov Kaltim, BUMD, ormas, paguyuban dan lainnya," ungkap Ismiati. (Humas Prov Kaltim/mar)

 

Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015