Samarinda (ANTARA Kaltim) - Sebanyak tiga kelompok ternak di Kota Tarakan, Kalimantan Utara, mendapat bantuan 50 ekor sapi bakal penggemukan yang dananya diambil dari APBD Provinsi Kaltim 2013 guna mendukung swasembada daging.

"Para kelompok ternak itu beberapa hari lalu telah kami berikan pembinaan dan pelatihan tentang cara penanganan sapi yang baru tiba, pasalnya sapi-sapi tersebut segera akan dikirim ke kandang penerima," ujar Martatik, PPTK pengadaan sapi di Dinas Peternakan Kalimantan Timur (Kaltim) di Samarinda, Jumat.

Sedangkan tiga kelompok ternak yang menerima bantuan itu adalah, pertama Kelompok Tani Serumpun I yang diketuai Haryanto. Kelompok yang beralamat di Kelurahan Mamburungan Timur, Kecamatan Tarakan Timur ini segera menerima bantuan 20 ekor sapi.

Kedua adalah Kelompok Tani Tunas Baru dengan ketua Sahrio Alin. Jumlah sapi bakalan penggemukan yang diberikan untuk kelompok yang juga di Kelurahan Mamburungan ini sebanyak 15 ekor.

Penerima yang ketiga adalah Kelompok Tani Padat Karya yang segera menerima bantuan sapi bakalan penggemukan sebanyak 15 ekor. Kelompok tani ternak yang diketuai Baco ini juga beralamat di Kelurahan Mamburungan.

Menurut Martatik, bantuan sapi bakalan untuk penggemukan tersebut diberikan, demi untuk meningkatkan produktivitas ternak, termasuk dalam upaya peningkatan produksi daging sapi dan daging kerbau.

Bantuan tersebut diberikan juga untuk mendukung pelaksanaan program swasembada daging sapi dan kerbau pada 2014, sehingga Dinas Peternakan Kaltim perlu melakukan program percepatan produksi melalui pengembangam agribisnis peternakan.

Menurut dia, pada tahun anggaran 2013, Bidang Pengembangan Kawasan dan Usaha Peternakan, Dinas Peternakan Kaltim, melakukan pengadaan sapi bakalan penggemukan untuk kelompok ternak bukan hanya di Tarakan, tetapi tiga kota lainnya juga mendapat bantuan, yakni kelompok ternak di Samarinda, Balikpapan, dan Bontang.

Pengadaan sapi yang selanjutnya disalurkan kepada kelompok ternak di empat kota itu adalah sapi bakalan total sebanyak 200 ekor, masing-masing kelompok ternak di empat kota itu mendapat 50 ekor sapi.

Semua sapi bakalan untuk penggemukan yang segera diberikan kepada mereka yang berhak menerima itu berupa sapi Bali berumur minimal 2 tahun dengan bobot sekitar 160 kg.

Sebelum mendapat bantuan, masing-masing kelompok ternak tersebut mengajukan permohonan kepada Dinas Peternakan Provinsi Kaltim melalui Dinas Peternakan setempat, kemudian tim dari provinsi membentuk tim guna melakukan verifikasi.

Verfikasi dilakukan untuk mengetahui kegiatan yang telah dilakukan oleh peternak, apakah peternak benar-benar serius dalam menjalankan usahanya atau skedar meminta bantuan, tim juga mengecek kondisi kandang dan ketersediaan lahan rumput di sekitar kandang.

Setelah verifikasi dilakukan dan menentukan kelompok mana saja yang layak mendapat bantuan, kemudian tim menetapkan, yakni terdapat tiga kelompok di Kelurahan Mamburungan yang layak mengembangkan sapi bakalan penggemukan. (*)

Pewarta: M Ghofar

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013