Samarinda (ANTARA Kaltim) - Persisam Putra Samarinda membawa 19 pemain ke kandang Barito Putra di Martapura, Kalimantan Selatan, sebagai persiapan menghadapi tim tersebut pada lanjutan Liga Super Indonesia, Sabtu (25/5).

Manajer tim Persisam Putra Samarinda Agus Coeng Setiawan dihubungi dari Samarinda, Kamis, mengatakan, satu pemainnya yakni Ahmad Sumardi terpaksa harus ditinggal karena tidak bisa diturunkan menghadapi Barito.

"Sumardi terpaksa kita pulangkan, karena dia terkena kartu merah pada pertandingan terakhir menghadapi Persiba Balikpapan, jadi kita berangkat ke Banjarmasin hanya membawa 19 pemain," jelas Agus Coeng.

Dikatakan Coeng, absennya Ahmad Sumardi pada laga derby tim Kalimantan putaran kedua ini, akan diisi oleh Dias Angga Putra.

Menurut Coeng, Dias yang juga mantan pemain Persib Bandung ini memang selalu ditempatkan di bek kiri, dan bila masih ada masalah maka alternatif lain adalah Wildansyah.

"Kita juga masih punya pemain lain yang bisa ditempatkan sebagai bek kiri, salah satunya adalah Joko Sidik," papar Coeng.

Memang, lanjut Coeng, gaya permainan Dias dan Ahmad Sumardi berbeda. Sumardi selama ini dikenal sangat cepat dan tak kenal kompromi. Sementara Dias lebih kalem dalam mengamankan daerahnya.

Kesamaan keduanya ada pada keberanian meninggalkan posnya hingga ke sisi kanan pertahanan lawan.

Disinggung mengenai kartu merah yang diberikan wasit kepada Sumardi, Coeng mengaku kalau keputusan wasit sudah sangat tepat.

Setelah mengantongi kartu kuning pertama, cara Sumardi membanting bola yang tak terima pada keputusan wasit, dinilai sangat wajar diganjar kartu kuning kembali.

"Tensi pertandingan sangat tinggi, jadi wajar kalau Sumardi tak mampu menahan emosinya. Kejadian itu juga jadi pelajaran bagi Sumardi dan juga pemain lain. Tipikal main Sumardi memang sudah begitu, tapi alangkah bagusnya kalau ia bisa menahan emosi agar tak sering dapat kartu dari wasit," tegas Coeng. (*)

Pewarta: Arumanto

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013