Bontang (ANTARA Kaltim) - Pemerintah Kota Bontang, Kalimantan Timur, melakukan pemasangan filter air di rumah warga untuk mengatasi menurunnya kualitas air dari "water treatment plant" atau instalasi pengolahan air di Kanaan.
Wakil Wali Kota Isro Umaghani di Bontang, Kamis, mengakui kualitas air WTP Kanaan di Kecamatan Bontang Barat, masih keruh karena alat penyaring rusak dan tingginya kadar Fe (zat besi).
"Saya yakin air di Telihan masih keruh, makanya kami sedang
menguji coba pemasangan filter air di rumah warga untuk meminimalisasi kekeruhan air dari WTP Kanaan," katanya.
Ada tiga wilayah rukun tetangga (RT) di Kelurahan Telihan yang dipasang filter, yakni RT 5, 6 dan 7.
Upaya alternatif ini dilakukan Pemkot Bontang sebelum dilakukan
pemasangan filter di WTP Kanaan, agar warga tidak sering menguras bak
air di rumahnya.
"Jadi, kalau ibu-ibu mau mencoba dipasang di rumahnya supaya tidak sering membersihkan bak air," tambahnya.
Isro menambahkan masalah pasokan air bersih hingga kini belum tuntas, karena produksi air lebih kecil dibanding penambahan penyambungan air di rumah-rumah warga.
Saat ini, proyek pembangunan WTP di Berbas Tengah baru selesai pengerjaannya, tetapi instalasi itu hanya cukup melayani kebutuhan air untuk 4.000 rumah.
"Makanya belum bisa terpenuhi semuanya, karena produksinya lebih kecil dari jumlah pemasangan sambungan air," ujar wawali.
Pemkot Bontang sedang membangun WTP baru berkapasitas produksi 8.000 meter kubik yang berlokasi di sekitar SMPN 7 Bontang dan ditargetkan beroperasi pada Juli 2015. (*)
Pemkot Bontang Pasang Filter Atasi Air Keruh WTP
Kamis, 2 April 2015 14:13 WIB