Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pasangan Cagub dan Cawagub Kaltim nomor urut 2 Farid Wadjdy dan Aji Sofyan Alex (Farid-Sofyan) dalam penyampaian visi-misi di gedung DPRD Kaltim, mengusung misi "Maju untuk Perubahan, Perubahan untuk Kemajuan".
"Visi kami antara lain terwujudnya Kaltim yang mandiri dan sejahtera, serta terbentuknya aparatur daerah yang amanah," kata kata Calon Gubernur Kaltim Farid Wadjdy yang didampingi Calon Wakil Gubernur Aji Sofyan Alex, saat penyampaian visi-misi di Gedung DPRD Kaltim, Samarinda, Sabtu.
Dalam penyampaian visi-misi itu, Farid dan Sofyan membacakan secara bergantian sehingga tidak ada kesan dominasi.
Dalam visi tertentu yang dibacakan dengan penekanan kata tersendiri, dua calon tersebut mendapat aplaus meriah dari tamu dan undangan, bertanda mereka sepakat dengan apa yang diungkapkan.
Di antara penyampaian yang mendapat aplaus itu adalah bahwa Kaltim boleh berbangga diri karena PDRB Kaltim tiap tahun mencapai ratusan triliun rupiah. Seperti pada 2012 yang PDRB Kaltim atas dasar harga berlaku menembus angka Rp419 triliun.
"Tetapi bila dilihat dari sektor yang memberikan andil terhadap PDRB itu, maka ekonomi Kaltim sangat menghawatirkan karena tingginya PDRB itu sebagian besar disumbangkan oleh sektor migas dan pertambangan batu bara," ujar Farid.
Menurut dia, sektor pertambangan batu bara dan migas merupakan sumberdaya alam (SDA) yang tidak dapat diperbarui, bahkan cenderung merusak lingkungan, sehingga pendapatan dari sektor ini tidak dapat dibanggakan.
Selain itu, ujarnya, sektor pertambangan dan migas hanya sedikit menyerap tenaga kerja sehingga hanya orang-orang tertentu yang menikmatinya, sedangkan sektor pertanian dalam arti luas dan sektor lain yang memiliki potensi menyejahterakan masyarakat, justru kurang terperhatikan.
Untuk itu, lanjutnya, jika dia bersama Aji Sofyan Alex terpilih menjadi Gubernur Kaltim Periode 2013-2018, akan mengubah kebijakan agar pembangunan yang bersentuhan dengan masyarakat terus ditingkatkan.
Dia juga mengatakan tidak akan melakukan pembangunan mega proyek yang hasilnya tidak dinikmati masyarakat luas, sehingga anggaran pembangunannya akan lebih banyak digunakan untuk pengentasan kemiskinan, penciptaan lapangan kerja baru di sektor UMKM, dan pertanian dalam arti luas.
Dalam penyampaian visi-misi ini tedapat tiga pasang calon, yakni nomor urut 1 adalah pasangan Awang Faroek Ishak dan Mukmin Faisyal HP, pasangan nomor urut 2 adalah Farid-Sofyan, dan pasangan dengan nomor 3 adalah Imdaad Hamid dan Ipong Muchlissoni. (*)
Farid-Sofyan Usung Misi "Maju untuk Perubahan"
Sabtu, 24 Agustus 2013 17:36 WIB